4 Tips Jaga Kesehatan Selama Mudik Lebaran Idul Fitri 2025
NU Online Ā· Kamis, 27 Maret 2025 | 17:03 WIB

Ilustrasi: para pemudik bareng NU 2025, Selasa (25/3/2025) di halaman gedung PBNU Jakarta. (Foto: NU Online/Patoni)
Rikhul Jannah
Kontributor
Jakarta, NU Online
Ketua Lembaga Kesehatan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LK PBNU) Zulfikar Asāad menyampaikan bahwa terdapat empat tips menjaga kesehatan selama mudik Lebaran Idul Fitri 2025.
1. Mengatur jam berangkat
Zulfikar menyampaikan bahwa para pemudik harus bisa mengatur jam berangkatnya untuk membantu menjaga pola istirahat sehingga tidak mudah lelah terutama bagi pengemudi kendaraan.
āMisal kalau berangkatnya malam berarti siang dan sorenya istirahat, jam berangkat yang paling nyaman itu disesuaikan dengan kebiasaan jam kerja tubuh,ā ujarnya kepada NU Online pada Kamis (27/3/2025).
āSehingga tidak terlalu banyak berpengaruh seperti capai. Terutama yang mengemudi harus betul-betul siap, sehat, dan fit, insyaallah perjalanan aman,ā tambahnya.
2. Menjaga mental
Menurutnya, menjaga mental selama mudik ini sangat penting terutama bagi yang mengemudi kendaraan. Jika pikiran para pemudik ini tenang dan tidak ada masalah akan mudah terkondisikan dengan baik.
āItu perlu dijaga dengan baik dan tidak boleh merasa mementingkan pribadi karena mudik ini masal, jangan sampai mengganggu pemudik lain seperti menimbulkan amarah kepada orang lain, ini sangat fatal,ā ungkapnya.
3. Menjaga asupan makanan dan minuman
Ia mengatakan selama perjalanan mudik sebaiknya para pemudik dapat menjaga asupan makanan dan minuman dengan memperhatikan kandungan gizi serta makanan sesuai porsi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti mudah mengantuk atau sakit perut.
āEfek makan juga berpengaruh pada tubuh seseorang, kalau makanannya tidak baik seperti terlalu banyak gorengan, mie instan, lemak ini mudah mengantuk,ā katanya.
āTidak boleh juga makan yang terlalu berlebihan, kalau berlebihan mudah untuk sakit perut dapat mempengaruhi perjalanan seperti mudah ke rest area untuk ke toilet,ā lanjutnya.
4. Bawa obat-obatan
Zulfikar menyampaikan bahwa persiapan obat-obatan ringan selama di perjalanan seperti obat pusing, panas, anti mual, dan masuk angin. Namun bagi pemudik yang memiliki penyakit khusus, persiapkan stok obat sesuai dengan resep dokter.Ā
āJangan sampai lupa dibawa dan perlu disiapkan lebih banyak khawatir obat yang diresepkan habis dan tidak ada di kampung halaman karena mudik ini biasanya waktunya lama,ā katanya.
Ia menghimbau bagi pemudik yang memiliki riwayat mabuk perjalanan untuk beristirahat yang cukup dan mengkonsumsi obat anti mual.
āMabuk perjalanan baik darat, laut, atau udara itukan personal seseorang, tidak semua orang itu sama, jadi istirahat yang cukup sebelum pergi dan konsumsi obat yang bisa mengurangi mabuk perjalanan,ā ucapnya.
Terpopuler
1
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Beasiswa PBNU ke Maroko 2025, Cek di Sini
2
Laksanakan Puasa Tarwiyah Lusa, Berikut Dalil, Niat, dan Faedahnya
3
Kronologi 3 WNI Tertangkap di Gurun Pasir Hendak Masuk Makkah, 1 Orang Meninggal
4
Alasan Tanggal 11-13 Dzulhijjah Disebut Hari Tasyrik dan Haram Berpuasa
5
Prof Masud Said Ungkap Peran KH Tolchah Hasan dalam Pendidikan hingga Kebangsaan
6
Gus Yahya: Ketegasan dan Konsolidasi Internasional Kunci Wujudkan Solusi Palestina-IsraelĀ
Terkini
Lihat Semua