Khutbah

Khutbah Jumat: Menjaga Diri dan Keluarga dari Api Neraka

NU Online  Ā·  Jumat, 9 Juni 2023 | 10:13 WIB

Khutbah Jumat: Menjaga Diri dan Keluarga dari Api Neraka

Khutbah Jumat: Menjaga Diri dan Keluarga dari Api Neraka. (Foto ilustrasi: NU Online/Freepik)

Materi khutbah Jumat ini mengingatkan kepada umat Islam untuk senantiasa menjaga diri dari siksaan api neraka. Bukan hanya diri sendiri, umat Islam juga diperintahkan untuk menjaga keluarga mereka dari terjerumus perbuatan yang bisa menjadi jalan menuju neraka.Ā 


Teks khutbah Jumat berikut ini dengan judul "Khutbah Jumat: Menjaga Diri dan Keluarga dari Api Neraka". Untuk mencetak naskah khutbah Jumat ini, silakan klik ikon print berwarna merah di atas atau bawah artikel ini (pada tampilan desktop). Semoga bermanfaat!



Khutbah I


Ų§Ł„Ų­ŁŽŁ…Ł’ŲÆŁ للهِ Ų§Ł„Ł’Ł…ŁŽŁ„ŁŁƒŁ Ų§Ł„ŲÆŁ‘ŁŽŁŠŁ‘ŁŽŲ§Ł†ŁŲŒ ŁˆŁŽŲ§Ł„ŲµŁ‘ŁŽŁ„ŁŽŲ§Ų©Ł ŁˆŁŽŲ§Ł„Ų³Ł‘ŁŽŁ„ŁŽŲ§Ł…Ł Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ł…ŁŲ­ŁŽŁ…Ł‘ŁŽŲÆŁ Ų³ŁŽŁŠŁŁ‘ŲÆŁ ŁˆŁŽŁ„ŁŽŲÆŁ Ų¹ŁŽŲÆŁ’Ł†ŁŽŲ§Ł†ŁŽŲŒ ŁˆŁŽŲ¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ آلِهِ ŁˆŁŽŲµŁŽŲ­Ł’ŲØŁŁ‡Ł ŁˆŁŽŲŖŁŽŲ§ŲØŁŲ¹ŁŁŠŁ’Ł‡Ł Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ł…ŁŽŲ±ŁŁ‘ Ų§Ł„Ų²Ł‘ŁŽŁ…ŁŽŲ§Ł†ŁŲŒ ŁˆŁŽŲ£ŁŽŲ“Ł’Ł‡ŁŽŲÆŁ Ų£ŁŽŁ†Ł’ Ł„Ł‘ŁŽŲ§ Ų„Ł„Ł‡ŁŽ Ų„ŁŁ„Ł‘ŁŽŲ§ Ų§Ł„Ł„Ł‡Ł ŁˆŁŽŲ­Ł’ŲÆŁŽŁ‡Ł Ł„ŁŽŲ§ Ų“ŁŽŲ±ŁŁŠŁ’ŁƒŁŽ Ł„ŁŽŁ‡Ł Ų§Ł„Ł’Ł…ŁŁ†ŁŽŁ€Ų²Ł‘ŁŽŁ‡Ł Ų¹ŁŽŁ†Ł Ų§Ł„Ł’Ų¬ŁŲ³Ł’Ł…ŁŁŠŁ‘ŁŽŲ©Ł ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’Ų¬ŁŁ‡ŁŽŲ©Ł ŁˆŁŽŲ§Ł„Ų²Ł‘ŁŽŁ…ŁŽŲ§Ł†Ł ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’Ł…ŁŽŁƒŁŽŲ§Ł†ŁŲŒ ŁˆŁŽŲ£ŁŽŲ“Ł’Ł‡ŁŽŲÆŁ Ų£ŁŽŁ†Ł‘ŁŽ Ų³ŁŽŁŠŁŁ‘ŲÆŁŽŁ†ŁŽŲ§ Ł…ŁŲ­ŁŽŁ…Ł‘ŁŽŲÆŁ‹Ų§ Ų¹ŁŽŲØŁ’ŲÆŁŁ‡Ł ŁˆŁŽŲ±ŁŽŲ³ŁŁˆŁ’Ł„ŁŁ‡Ł Ų§Ł„Ł‘ŁŽŲ°ŁŁŠŁ’ ŁƒŁŽŲ§Ł†ŁŽ Ų®ŁŁ„ŁŁ‚ŁŁ‡Ł Ų§Ł„Ł’Ł‚ŁŲ±Ł’Ų¢Ł†ŁŽŲŒ
Ų£ŁŽŁ…Ł‘ŁŽŲ§ ŲØŁŽŲ¹Ł’ŲÆŁŲŒ Ų¹ŁŲØŁŽŲ§ŲÆŁŽ Ų§Ł„Ų±Ł‘ŁŽŲ­Ł’Ł…Ł°Ł†ŁŲŒ ŁŁŽŲ„Ł†ŁŁ‘ŁŠ Ų£ŁŁˆŁ’ŲµŁŁŠŁ’ŁƒŁŁ…Ł’ ŁˆŁŽŁ†ŁŽŁŁ’Ų³ŁŁŠ ŲØŁŲŖŁŽŁ‚Ł’ŁˆŁŽŁ‰ اللهِ Ų§Ł„Ł…ŁŽŁ†Ł‘ŁŽŲ§Ł†ŁŲŒ Ų§Ł„Ł’Ł‚ŁŽŲ§Ų¦ŁŁ„Ł فِي ŁƒŁŲŖŁŽŲ§ŲØŁŁ‡Ł Ų§Ł„Ł’Ł‚ŁŲ±Ł’Ų¢Ł†Ł: ŁŠŁŽŁ€Ł°Ł“Ų£ŁŽŁŠŁ‘ŁŁ‡ŁŽŲ§ Ł±Ł„Ł‘ŁŽŲ°ŁŁŠŁ†ŁŽ Ų”ŁŽŲ§Ł…ŁŽŁ†ŁŁˆŲ§ŪŸ Ł‚ŁŁˆŁ“Ų§ŪŸ Ų£ŁŽŁ†ŁŁŲ³ŁŽŁƒŁŁ…Ł’ ŁˆŁŽŲ£ŁŽŁ‡Ł’Ł„ŁŁŠŁƒŁŁ…Ł’ Ł†ŁŽŲ§Ų±Ł‹Ū­Ų§ ŁˆŁŽŁ‚ŁŁˆŲÆŁŁ‡ŁŽŲ§ Ł±Ł„Ł†Ł‘ŁŽŲ§Ų³Ł ŁˆŁŽŁ±Ł„Ł’Ų­ŁŲ¬ŁŽŲ§Ų±ŁŽŲ©Ł Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁŠŁ’Ł‡ŁŽŲ§ Ł…ŁŽŁ„ŁŽŁ€Ł°Ł“Ų¦ŁŁƒŁŽŲ©ŁŒ ŲŗŁŁ„ŁŽŲ§ŲøŁŒŪ­ Ų“ŁŲÆŁŽŲ§ŲÆŁŒŪ­ Ł„Ł‘ŁŽŲ§ ŁŠŁŽŲ¹Ł’ŲµŁŁˆŁ†ŁŽ Ł±Ł„Ł„Ł‘ŁŽŁ‡ŁŽ Ł…ŁŽŲ§Ł“ Ų£ŁŽŁ…ŁŽŲ±ŁŽŁ‡ŁŁ…Ł’ ŁˆŁŽŁŠŁŽŁŁ’Ų¹ŁŽŁ„ŁŁˆŁ†ŁŽ Ł…ŁŽŲ§ ŁŠŁŲ¤Ł’Ł…ŁŽŲ±ŁŁˆŁ†ŁŽ (Ų§Ł„ŲŖŲ­Ų±ŁŠŁ…: 6)


Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah,

Takwa adalah sebaik-baik bekal untuk meraih kebahagiaan abadi di akhirat. Oleh karena itu, khatib mengawali khutbah yang singkat ini dengan wasiat takwa. Marilah kita semua selalu meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah subhanahu wata’ala dengan melaksanakan semua kewajiban dan meninggalkan segenap laranganNya.Ā 


Hadirin sidang jama’ah shalat Jum’at rahimakumullah,

Allah ta’ala berfirman:


ŁŠŁŽŁ€Ł°Ł“Ų£ŁŽŁŠŁ‘ŁŁ‡ŁŽŲ§ Ł±Ł„Ł‘ŁŽŲ°ŁŁŠŁ†ŁŽ Ų”ŁŽŲ§Ł…ŁŽŁ†ŁŁˆŲ§ŪŸ Ł‚ŁŁˆŁ“Ų§ŪŸ Ų£ŁŽŁ†ŁŁŲ³ŁŽŁƒŁŁ…Ł’ ŁˆŁŽŲ£ŁŽŁ‡Ł’Ł„ŁŁŠŁƒŁŁ…Ł’ Ł†ŁŽŲ§Ų±Ł‹Ū­Ų§ ŁˆŁŽŁ‚ŁŁˆŲÆŁŁ‡ŁŽŲ§ Ł±Ł„Ł†Ł‘ŁŽŲ§Ų³Ł ŁˆŁŽŁ±Ł„Ł’Ų­ŁŲ¬ŁŽŲ§Ų±ŁŽŲ©Ł Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁŠŁ’Ł‡ŁŽŲ§ Ł…ŁŽŁ„ŁŽŁ€Ł°Ł“Ų¦ŁŁƒŁŽŲ©ŁŒ ŲŗŁŁ„ŁŽŲ§ŲøŁŒŪ­ Ų“ŁŲÆŁŽŲ§ŲÆŁŒŪ­ Ł„Ł‘ŁŽŲ§ ŁŠŁŽŲ¹Ł’ŲµŁŁˆŁ†ŁŽ Ł±Ł„Ł„Ł‘ŁŽŁ‡ŁŽ Ł…ŁŽŲ§Ł“ Ų£ŁŽŁ…ŁŽŲ±ŁŽŁ‡ŁŁ…Ł’ ŁˆŁŽŁŠŁŽŁŁ’Ų¹ŁŽŁ„ŁŁˆŁ†ŁŽ Ł…ŁŽŲ§ ŁŠŁŲ¤Ł’Ł…ŁŽŲ±ŁŁˆŁ†ŁŽ (Ų§Ł„ŲŖŲ­Ų±ŁŠŁ…: 6)


Artinya: ā€œWahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, dan keras, yang tidak durhaka kepada apa yang Allah perintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.ā€ (QS. at Tahrim: 6)


Para ulama menafsirkan ayat ini dengan makna bahwa Allah memerintahkan orang-orang mukmin untuk menjaga diri dan keluarga mereka dari api neraka dengan cara belajar ilmu agama dan mengajarkan ilmu agama kepada keluarga. Yakni belajar dan mengajarkan kepada keluarga apa yang Allah wajibkan dan apa yang Allah haramkan.


Ā ā€œJagalah diri kalian dan keluarga kalian dari api nerakaā€ artinya didiklah mereka dengan adab-adab Islam, ajaklah mereka berbuat taat kepada Allah serta cegahlah mereka dari tertimpa siksa Allah dengan cara membimbing dan mengajarkan ilmu agama kepada mereka.


Ayat ini menjadi dalil atas kewajiban melakukan amar makruf kepada orang-orang terdekat terlebih dahulu sebelum kepada yang lain.Ā 


al Qusyairi menuturkan bahwa Sayyidina Umar berkata ketika ayat tersebut turun: "Wahai Rasulullah, kami bisa menjaga diri kami, maka bagaimana cara menjaga keluarga kami?". Rasulullah menjawab:


ŲŖŁŽŁ†Ł’Ł‡ŁŽŁˆŁ’Ł†ŁŽŁ‡ŁŁ…Ł’ Ų¹ŁŽŁ…Ł‘ŁŽŲ§ Ł†ŁŽŁ‡ŁŽŲ§ŁƒŁŁ…Ł Ų§Ł„Ł„Ł‡Ł ŁˆŁŽŲŖŁŽŲ£Ł’Ł…ŁŲ±ŁŁˆŁ’Ł†ŁŽŁ‡ŁŁ…Ł’ ŲØŁŁ…ŁŽŲ§ Ų£ŁŽŁ…ŁŽŲ±ŁŽ Ų§Ł„Ł„Ł‡Ł


Artinya: ā€œMencegah mereka dari apa yang Allah larang atas kalian, dan memerintah mereka untuk melakukan apa yang Allah perintahkan.ā€


Sayyidina Ali menafsirkan ayat ini dengan mengatakan:Ā 


Ų¹ŁŽŁ„ŁŁ‘Ł…ŁŁˆŁ’Ų§ Ų£ŁŽŁ†Ł’ŁŁŲ³ŁŽŁƒŁŁ…Ł’ ŁˆŁŽŲ£ŁŽŁ‡Ł’Ł„ŁŁŠŁ’ŁƒŁŁ…Ł Ų§Ł„Ł’Ų®ŁŽŁŠŁ’Ų±ŁŽ (Ų±ŁŽŁˆŁŽŲ§Ł‡Ł Ų§Ł„Ų­ŁŽŲ§ŁƒŁŁ…Ł ŁˆŁŽŲµŁŽŲ­Ł‘ŁŽŲ­ŁŽŁ‡Ł ŁˆŁŽŁˆŁŽŲ§ŁŁŽŁ‚ŁŽŁ‡Ł Ų§Ł„Ų°Ł‘ŁŽŁ‡ŁŽŲØŁŁŠŁ‘Ł)


Artinya: ā€œJagalah diri dan keluarga kalian dari api neraka dengan belajar dan mengajarkan kebaikan (ilmu agama) kepada keluarga kalian.ā€


Sedangkan sahabat Ibnu Abbas sebagaimana dikutip oleh al Qusyairi menafsirkan:


ŁŁŽŁ‚ŁŁ‘Ł‡ŁŁˆŁ’Ł‡ŁŁ…Ł’ ŁˆŁŽŲ£ŁŽŲÆŁŁ‘ŲØŁŁˆŁ’Ł‡ŁŁ…Ł’


Artinya: ā€œPahamkanlah mereka terhadap ilmu agama dan ajarkanlah adab kepada mereka.ā€


Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah,

Di antara wasilah untuk menjaga keluarga dari api neraka adalah memenuhi hak-hak mereka dan membantu mereka untuk berbuat kebaikan. Dalam hal ini, Baginda Rasulullah shallallahu ā€˜alaihi wasallam bersabda:


Ų±ŁŽŲ­ŁŁ…ŁŽ Ų§Ł„Ł„Ł‡Ł ŁˆŁŽŲ§Ł„ŁŲÆŁ‹Ų§ Ų£ŁŽŲ¹ŁŽŲ§Ł†ŁŽ ŁˆŁŽŁ„ŁŽŲÆŁŽŁ‡Ł Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ بِرِّهِ (Ų±ŁŽŁˆŁŽŲ§Ł‡Ł Ų§ŲØŁ’Ł†Ł Ų“ŁŽŁŠŁ’ŲØŁŽŲ©ŁŽ فِي Ł…ŁŲµŁŽŁ†Ł‘ŁŽŁŁŁ‡Ł)


Artinya: ā€œSemoga Allah merahmati seorang ayah yang membantu anaknya melakukan kebaikan.ā€ (HR. Ibnu Abi Syaibah)


Dalam kitab al Adab al Mufrad, Imam al Bukhari menulis ā€œBab Bakti Ayah kepada Anaknyaā€. Kemudian al Bukhari meriwayatkan dari Ibnu Umar bahwa ia berkata: ā€œMereka dinamakan Abrar (orang-orang yang berbakti) tiada lain karena mereka berbakti kepada ayah (orang tua) dan anak, sebagaimana ayahmu (orang tuamu) punya hak yang wajib engkau penuhi begitu juga anakmu punya hak yang wajib engkau penuhi.ā€


Imam al Bukhari juga menulis dalam al Adab al Mufrad: ā€œBab Adab dan Bakti Seorang Ayah kepada Anaknyaā€. Lalu al Bukhari meriwayatkan dari al Walid bin Numair bin Aus bahwa ia mendengar ayahnya berkata: ā€œPara ulama salaf dulu pernah berkata bahwa keshalihan itu dari Allah dan adab itu dari para ayah.ā€


Jadi, di antara wasilah terpenting dalam menjaga anak dan keluarga dari api neraka adalah mengajarkan kepada mereka ilmu agama terutama ilmu akidah Ahlussunnah wal Jama’ah, melatih dan membiasakan mereka mendirikan shalat dan ibadah-ibadah yang lain, mendidik mereka agar berakhlak mulia, menjauhkan mereka dari sifat-sifat kehinaan serta mendidik mereka dengan ketat agar memiliki kekebalan dan benteng yang kuat dari godaan setan dan tipu dayanya. Orang tua bertanggung jawab dan dimintai pertanggungjawaban atas itu semua.


Rasulullah shallallahu ā€˜alaihi wasallam bersabda:


Ų£ŁŽŁ„ŁŽŲ§ ŁƒŁŁ„Ł‘ŁŁƒŁŁ…Ł’ Ų±ŁŽŲ§Ų¹Ł ŁˆŁŽŁƒŁŁ„Ł‘ŁŁƒŁŁ…Ł’ Ł…ŁŽŲ³Ł’Ų¤ŁŁˆŁ„ŁŒ Ų¹ŁŽŁ†Ł’ Ų±ŁŽŲ¹ŁŁŠŁ‘ŁŽŲŖŁŁ‡ŁŲŒ ŁŁŽŲ§Ł„Ł’Ų„ŁŁ…ŁŽŲ§Ł…Ł Ų§Ł„Ł‘ŁŽŲ°ŁŁŠ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ų§Ł„Ł†Ł‘ŁŽŲ§Ų³Ł Ų±ŁŽŲ§Ų¹Ł ŁˆŁŽŁ‡ŁŁˆŁŽ Ł…ŁŽŲ³Ł’Ų¦ŁŁˆŁ„ŁŒ Ų¹ŁŽŁ†Ł’ Ų±ŁŽŲ¹ŁŁŠŁ‘ŁŽŲŖŁŁ‡ŁŲŒ ŁˆŁŽŲ§Ł„Ų±Ł‘ŁŽŲ¬ŁŁ„Ł Ų±ŁŽŲ§Ų¹Ł Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ų£ŁŽŁ‡Ł’Ł„Ł ŲØŁŽŁŠŁ’ŲŖŁŁ‡Ł ŁˆŁŽŁ‡ŁŁˆŁŽ Ł…ŁŽŲ³Ł’Ų¦ŁŁˆŁ„ŁŒ Ų¹ŁŽŁ†Ł’ Ų±ŁŽŲ¹ŁŁŠŁ‘ŁŽŲŖŁŁ‡ŁŲŒ ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’Ł…ŁŽŲ±Ł’Ų£ŁŽŲ©Ł Ų±ŁŽŲ§Ų¹ŁŁŠŁŽŲ©ŁŒ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ų£ŁŽŁ‡Ł’Ł„Ł ŲØŁŽŁŠŁ’ŲŖŁ Ų²ŁŽŁˆŁ’Ų¬ŁŁ‡ŁŽŲ§ ŁˆŁŽŁˆŁŽŁ„ŁŽŲÆŁŁ‡Ł ŁˆŁŽŁ‡ŁŁŠŁŽ Ł…ŁŽŲ³Ł’Ų¦ŁŁˆŁ„ŁŽŲ©ŁŒ Ų¹ŁŽŁ†Ł’Ł‡ŁŁ…Ł’ŲŒ ŁˆŁŽŲ¹ŁŽŲØŁ’ŲÆŁ Ų§Ł„Ų±Ł‘ŁŽŲ¬ŁŁ„Ł Ų±ŁŽŲ§Ų¹Ł Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ł…ŁŽŲ§Ł„Ł Ų³ŁŽŁŠŁŁ‘ŲÆŁŁ‡Ł ŁˆŁŽŁ‡ŁŁˆŁŽ Ł…ŁŽŲ³Ł’Ų¦ŁŁˆŁ„ŁŒ Ų¹ŁŽŁ†Ł’Ł‡ŁŲŒ Ų£ŁŽŁ„ŁŽŲ§ ŁŁŽŁƒŁŁ„Ł‘ŁŁƒŁŁ…Ł’ Ų±ŁŽŲ§Ų¹Ł ŁˆŁŽŁƒŁŁ„Ł‘ŁŁƒŁŁ…Ł’ Ł…ŁŽŲ³Ł’Ų¦ŁŁˆŁ„ŁŒ Ų¹ŁŽŁ†Ł’ Ų±ŁŽŲ¹ŁŁŠŁ‘ŁŽŲŖŁŁ‡Ł (Ų±ŁŽŁˆŁŽŲ§Ł‡Ł Ų§Ł„ŲØŁŲ®ŁŽŲ§Ų±ŁŁŠŁ‘Ł ŁˆŁŽŁ…ŁŲ³Ł’Ł„ŁŁ…ŁŒ)


Artinya: ā€œIngatlah! Setiap dari kalian adalah pemimpin dan masing-masing akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang ia pimpin. Penguasa yang memerintah rakyat adalah pemimpin dan dia akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang ia pimpin. Seorang laki-laki adalah pemimpin bagi keluarganya dan dia akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang ia pimpin. Seorang perempuan adalah pemimpin terhadap keluarga suaminya dan anak-anaknya dan dia akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang ia pimpin. Budak seorang tuan adalah pemimpin terhadap harta tuannya dan dia akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang ia pimpin. Ingatlah! Setiap dari kalian adalah pemimpin dan masing-masing akan dimintai pertanggungjawaban atas apa yang ia pimpin.ā€ (HR. al Bukhari dan Muslim)


Hadirin jamaah shalat Jum’at yang berbahagia,

Oleh karena itu, seorang ayah sebagaimana ia mengkhawatirkan anak-anaknya dari dinginnya cuaca dingin dan panasnya cuaca panas, maka ia juga seharusnya mengkhawatirkan mereka dari panasnya api neraka jahanam. Dengan itu, ia akan berupaya keras untuk mendidik mereka dengan pendidikan Islami. Ia kelak akan dimintai pertanggungjawaban jika ceroboh dalam kewajiban mendidik anak-anaknya. Rasulullah shallallahu ā€˜alaihi wasallam bersabda:Ā 


Ų„ŁŁ†Ł‘ŁŽ Ų§Ł„Ł„Ł‡ŁŽ Ų³ŁŽŲ§Ų¦ŁŁ„ŁŒ ŁƒŁŁ„Ł‘ŁŽ Ų±ŁŽŲ§Ų¹Ł Ų¹ŁŽŁ…Ł‘ŁŽŲ§ Ų§Ų³Ł’ŲŖŁŽŲ±Ł’Ų¹ŁŽŲ§Ł‡ŁŲŒ Ų£ŁŽŲ­ŁŽŁŁŲøŁŽ Ų£ŁŽŁ…Ł’ Ų¶ŁŽŁŠŁ‘ŁŽŲ¹ŁŽŲŒ Ų­ŁŽŲŖŁ‘ŁŽŁ‰ ŁŠŁŽŲ³Ł’Ų£ŁŽŁ„ŁŽ Ų§Ł„Ų±Ł‘ŁŽŲ¬ŁŁ„ŁŽ Ų¹ŁŽŁ†Ł’ Ų£ŁŽŁ‡Ł’Ł„Ł ŲØŁŽŁŠŁ’ŲŖŁŁ‡Ł (Ų£ŁŽŲ®Ł’Ų±ŁŽŲ¬ŁŽŁ‡Ł Ų§ŲØŁ’Ł†Ł Ų­ŁŲØŁ‘ŁŽŲ§Ł†ŁŽ فِي ŲµŁŽŲ­ŁŁŠŁ’Ų­ŁŁ‡Ł)


Artinya: ā€œSesungguhnya Allah akan memintai pertanggungjawaban kepada setiap pemimpin atas apa yang Allah amanatkan kepadanya untuk dipimpin, apakah ia dapat memimpin dengan baik ataukah sebaliknya, bahkan Allah juga meminta pertanggungjawaban kepada seseorang mengenai keluarga yang ia pimpin.ā€ (HR. Ibnu Hibban)


Hasil dari pendidikan yang baik, yang dilakukan orang tua terhadap anaknya adalah terjaganya sang anak dari penyimpangan akidah, penyimpangan perilaku, penyimpangan pemikiran serta dari ekstremisme, radikalisme dan sikap melampaui batas.Ā 


Jika orang tua tidak mampu mendidik anaknya dengan baik, maka wajib baginya mengamanatkan pendidikan anaknya ke pondok pesantren, sekolah atau lembaga pendidikan yang berpaham Ahlussunnah wal Jama’ah, terpercaya dan guru-gurunya memiliki sanad keilmuan yang bersambung hingga Rasulullah shallallahu ā€˜alaihi wasallam.Ā 


Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah,

Di akhir khutbah ini, khatib mengingatkan kepada kita semua untuk tidak mendoakan buruk terhadap anak-anak kita senakal apapun mereka. Karena Baginda Nabi shallallahu ā€˜alaihi wasallam bersabda:


Ł„ŁŽŲ§ ŲŖŁŽŲÆŁ’Ų¹ŁŁˆŲ§ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ų£ŁŽŁ†Ł’ŁŁŲ³ŁŁƒŁŁ…Ł’ŲŒ ŁˆŁŽŁ„ŁŽŲ§ ŲŖŁŽŲÆŁ’Ų¹ŁŁˆŲ§ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ų£ŁŽŁˆŁ’Ł„ŁŽŲ§ŲÆŁŁƒŁŁ…Ł’ŲŒ ŁˆŁŽŁ„ŁŽŲ§ ŲŖŁŽŲÆŁ’Ų¹ŁŁˆŲ§ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ų£ŁŽŁ…Ł’ŁˆŁŽŲ§Ł„ŁŁƒŁŁ…Ł’ŲŒ Ł„ŁŽŲ§ ŲŖŁŁˆŁŽŲ§ŁŁŁ‚ŁŁˆŲ§ Ł…ŁŁ†ŁŽ اللهِ Ų³ŁŽŲ§Ų¹ŁŽŲ©Ł‹ ŁŠŁŲ³Ł’Ų£ŁŽŁ„Ł ŁŁŁŠŁ‡ŁŽŲ§ Ų¹ŁŽŲ·ŁŽŲ§Ų”ŁŒ ŁŁŽŁŠŁŽŲ³Ł’ŲŖŁŽŲ¬ŁŁŠŲØŁ Ł„ŁŽŁƒŁŁ…Ł’ (Ų±ŁŽŁˆŁŽŲ§Ł‡Ł Ł…ŁŲ³Ł’Ł„ŁŁ…ŁŒ)


Artinya: ā€œJanganlah kalian mendoakan buruk terhadap diri kalian, anak-anak kalian dan harta benda kalian, karena bisa jadi ketika kalian melakukan itu bertepatan dengan waktu mustajabnya doa, sehingga Allah mengabulkan doa kalian.ā€ (HR. Muslim)


Penting juga disampaikan bahwa apabila orang tua teledor dalam memenuhi hak-hak anak, maka janganlah hal itu menjadi pembenar bagi anak untuk berbuat durhaka kepada orang tua.Ā 


Hadirin yang dirahmati Allah,

Demikian khutbah singkat pada siang hari yang penuh keberkahan ini. Semoga bermanfaat dan membawa barakah bagi kita semua. Amin.


Ų£ŁŽŁ‚ŁŁˆŁ’Ł„Ł Ł‚ŁŽŁˆŁ’Ł„ŁŁŠŁ’ Ł‡Ł°Ų°ŁŽŲ§ ŁˆŁŽŲ£ŁŽŲ³Ł’ŲŖŁŽŲŗŁ’ŁŁŲ±Ł Ų§Ł„Ł„Ł‡ŁŽ Ł„ŁŁŠŁ’ ŁˆŁŽŁ„ŁŽŁƒŁŁ…Ł’ŲŒ ŁŁŽŲ§Ų³Ł’ŲŖŁŽŲŗŁ’ŁŁŲ±ŁŁˆŁ’Ł‡ŁŲŒ Ų„ŁŁ†Ł‘ŁŽŁ‡Ł Ł‡ŁŁˆŁŽ Ų§Ł„Ł’ŲŗŁŽŁŁŁˆŁ’Ų±Ł Ų§Ł„Ų±Ł‘ŁŽŲ­ŁŁŠŁ’Ł…Ł.


Khutbah II


Ų§ŁŽŁ„Ł’Ų­ŁŽŁ…Ł’ŲÆŁ للهِ ŁˆŁŽŁƒŁŽŁŁŽŁ‰ŲŒ ŁˆŁŽŲ£ŁŲµŁŽŁ„ŁŁ‘ŁŠŁ’ ŁˆŁŽŲ£ŁŲ³ŁŽŁ„ŁŁ‘Ł…Ł Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ų³ŁŽŁŠŁŁ‘ŲÆŁŁ†ŁŽŲ§ Ł…ŁŲ­ŁŽŁ…Ł‘ŁŽŲÆŁ Ų§Ł„Ł’Ł…ŁŲµŁ’Ų·ŁŽŁŁŽŁ‰ŲŒ ŁˆŁŽŲ¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ آلِهِ ŁˆŁŽŲ£ŁŽŲµŁ’Ų­ŁŽŲ§ŲØŁŁ‡Ł Ų£ŁŽŁ‡Ł’Ł„Ł Ų§Ł„Ł’ŁˆŁŽŁŁŽŲ§. Ų£ŁŽŲ“Ł’Ł‡ŁŽŲÆŁ Ų£ŁŽŁ†Ł’ Ł„Ł‘ŁŽŲ§ Ų„ŁŁ„Ł‡ŁŽ Ų„ŁŁ„Ł‘ŁŽŲ§ Ų§Ł„Ł„Ł‡Ł ŁˆŁŽŲ­Ł’ŲÆŁŽŁ‡Ł Ł„ŁŽŲ§ Ų“ŁŽŲ±ŁŁŠŁ’ŁƒŁŽ Ł„ŁŽŁ‡ŁŲŒ ŁˆŁŽŲ£ŁŽŲ“Ł’Ł‡ŁŽŲÆŁ Ų£ŁŽŁ†Ł‘ŁŽ Ų³ŁŽŁŠŁŁ‘ŲÆŁŽŁ†ŁŽŲ§ Ł…ŁŲ­ŁŽŁ…Ł‘ŁŽŲÆŁ‹Ų§ Ų¹ŁŽŲØŁ’ŲÆŁŁ‡Ł ŁˆŁŽŲ±ŁŽŲ³ŁŁˆŁ’Ł„ŁŁ‡Ł.


Ā Ų£ŁŽŁ…Ł‘ŁŽŲ§ ŲØŁŽŲ¹Ł’ŲÆŁŲŒ ŁŁŽŁŠŁŽŲ§ Ų£ŁŽŁŠŁ‘ŁŁ‡ŁŽŲ§ Ų§Ł„Ł’Ł…ŁŲ³Ł’Ł„ŁŁ…ŁŁˆŁ’Ł†ŁŽŲŒ Ų£ŁŁˆŁ’ŲµŁŁŠŁ’ŁƒŁŁ…Ł’ ŁˆŁŽŁ†ŁŽŁŁ’Ų³ŁŁŠŁ’ ŲØŁŲŖŁŽŁ‚Ł’ŁˆŁŽŁ‰ اللهِ Ų§Ł„Ł’Ų¹ŁŽŁ„ŁŁŠŁŁ‘ Ų§Ł„Ł’Ų¹ŁŽŲøŁŁŠŁ’Ł…Ł ŁˆŁŽŲ§Ų¹Ł’Ł„ŁŽŁ…ŁŁˆŁ’Ų§ Ų£ŁŽŁ†Ł‘ŁŽ Ų§Ł„Ł„Ł‡ŁŽ Ų£ŁŽŁ…ŁŽŲ±ŁŽŁƒŁŁ…Ł’ ŲØŁŲ£ŁŽŁ…Ł’Ų±Ł Ų¹ŁŽŲøŁŁŠŁ’Ł…ŁŲŒ Ų£ŁŽŁ…ŁŽŲ±ŁŽŁƒŁŁ…Ł’ ŲØŁŲ§Ł„ŲµŁ‘ŁŽŁ„ŁŽŲ§Ų©Ł ŁˆŁŽŲ§Ł„Ų³Ł‘ŁŽŁ„ŁŽŲ§Ł…Ł Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ł†ŁŽŲØŁŁŠŁŁ‘Ł‡Ł Ų§Ł„Ł’ŁƒŁŽŲ±ŁŁŠŁ’Ł…Ł ŁŁŽŁ‚ŁŽŲ§Ł„ŁŽ: Ų„ŁŁ†Ł‘ŁŽ Ų§Ł„Ł„Ł‡ŁŽ ŁˆŁŽŁ…ŁŽŁ„ŁŽŲ§Ų¦ŁŁƒŁŽŲŖŁŽŁ‡Ł ŁŠŁŲµŁŽŁ„Ł‘ŁŁˆŁ†ŁŽ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ų§Ł„Ł†Ł‘ŁŽŲØŁŁŠŁŁ‘ŲŒ ŁŠŁŽŲ§ Ų£ŁŽŁŠŁ‘ŁŁ‡ŁŽŲ§ Ų§Ł„Ł‘ŁŽŲ°ŁŁŠŁ†ŁŽ Ų¢Ł…ŁŽŁ†ŁŁˆŲ§ ŲµŁŽŁ„Ł‘ŁŁˆŲ§ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁŠŁ’Ł‡Ł ŁˆŁŽŲ³ŁŽŁ„ŁŁ‘Ł…ŁŁˆŲ§ ŲŖŁŽŲ³Ł’Ł„ŁŁŠŁ…Ł‹Ų§ŲŒ Ų§ŁŽŁ„Ł„Ł‘Ł°Ł‡ŁŁ…Ł‘ŁŽ ŲµŁŽŁ„ŁŁ‘ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ų³ŁŽŁŠŁŁ‘ŲÆŁŁ†ŁŽŲ§ Ł…ŁŲ­ŁŽŁ…Ł‘ŁŽŲÆŁ ŁˆŁŽŲ¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ آلِ Ų³ŁŽŁŠŁŁ‘ŲÆŁŁ†ŁŽŲ§ Ł…ŁŲ­ŁŽŁ…Ł‘ŁŽŲÆŁ ŁƒŁŽŁ…ŁŽŲ§ ŲµŁŽŁ„Ł‘ŁŽŁŠŁ’ŲŖŁŽ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ų³ŁŽŁŠŁŁ‘ŲÆŁŁ†ŁŽŲ§ Ų„ŁŲØŁ’Ų±ŁŽŲ§Ł‡ŁŁŠŁ’Ł…ŁŽ ŁˆŁŽŲ¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ آلِ Ų³ŁŽŁŠŁŁ‘ŲÆŁŁ†ŁŽŲ§ Ų„ŁŲØŁ’Ų±ŁŽŲ§Ł‡ŁŁŠŁ’Ł…ŁŽ ŁˆŁŽŲØŁŽŲ§Ų±ŁŁƒŁ’ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ų³ŁŽŁŠŁŁ‘ŲÆŁŁ†ŁŽŲ§ Ł…ŁŲ­ŁŽŁ…Ł‘ŁŽŲÆŁ ŁˆŁŽŲ¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ آلِ Ų³ŁŽŁŠŁŁ‘ŲÆŁŁ†ŁŽŲ§ Ł…ŁŲ­ŁŽŁ…Ł‘ŁŽŲÆŁ ŁƒŁŽŁ…ŁŽŲ§ ŲØŁŽŲ§Ų±ŁŽŁƒŁ’ŲŖŁŽ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ Ų³ŁŽŁŠŁŁ‘ŲÆŁŁ†ŁŽŲ§ Ų„ŁŲØŁ’Ų±ŁŽŲ§Ł‡ŁŁŠŁ’Ł…ŁŽ ŁˆŁŽŲ¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ آلِ Ų³ŁŽŁŠŁŁ‘ŲÆŁŁ†ŁŽŲ§ Ų„ŁŲØŁ’Ų±ŁŽŲ§Ł‡ŁŁŠŁ’Ł…ŁŽŲŒ ŁŁŁŠŁ’ Ų§Ł„Ł’Ų¹ŁŽŲ§Ł„ŁŽŁ…ŁŁŠŁ’Ł†ŁŽ Ų„ŁŁ†Ł‘ŁŽŁƒŁŽ Ų­ŁŽŁ…ŁŁŠŁ’ŲÆŁŒ Ł…ŁŽŲ¬ŁŁŠŁ’ŲÆŁŒ.

Ų§ŁŽŁ„Ł„Ł‘Ł°Ł‡ŁŁ…Ł‘ŁŽ اغْفِرْ Ł„ŁŁ„Ł’Ł…ŁŲ³Ł’Ł„ŁŁ…ŁŁŠŁ’Ł†ŁŽ ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’Ł…ŁŲ³Ł’Ł„ŁŁ…ŁŽŲ§ŲŖŁ ŁˆŲ§Ł„Ł’Ł…ŁŲ¤Ł’Ł…ŁŁ†ŁŁŠŁ’Ł†ŁŽ ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’Ł…ŁŲ¤Ł’Ł…ŁŁ†ŁŽŲ§ŲŖŁ Ų§Ł„Ł’Ų£ŁŽŲ­Ł’ŁŠŁŽŲ§Ų”Ł Ł…ŁŁ†Ł’Ł‡ŁŁ…Ł’ ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’Ų£ŁŽŁ…Ł’ŁˆŁŽŲ§ŲŖŁŲŒ اللهم Ų§ŲÆŁ’ŁŁŽŲ¹Ł’ Ų¹ŁŽŁ†Ł‘ŁŽŲ§ Ų§Ł„Ł’ŲØŁŽŁ„ŁŽŲ§Ų”ŁŽ ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’ŲŗŁŽŁ„ŁŽŲ§Ų”ŁŽ ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’ŁˆŁŽŲØŁŽŲ§Ų”ŁŽ ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’ŁŁŽŲ­Ł’Ų“ŁŽŲ§Ų”ŁŽ ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’Ł…ŁŁ†Ł’ŁƒŁŽŲ±ŁŽ ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’ŲØŁŽŲŗŁ’ŁŠŁŽ ŁˆŁŽŲ§Ł„Ų³Ł‘ŁŁŠŁŁˆŁ’ŁŁŽ Ų§Ł„Ł’Ł…ŁŲ®Ł’ŲŖŁŽŁ„ŁŁŁŽŲ©ŁŽ ŁˆŁŽŲ§Ł„Ų“Ł‘ŁŽŲÆŁŽŲ§Ų¦ŁŲÆŁŽ ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’Ł…ŁŲ­ŁŽŁ†ŁŽŲŒ Ł…ŁŽŲ§ ŲøŁŽŁ‡ŁŽŲ±ŁŽ Ł…ŁŁ†Ł’Ł‡ŁŽŲ§ ŁˆŁŽŁ…ŁŽŲ§ ŲØŁŽŲ·ŁŽŁ†ŁŽŲŒ مِنْ ŲØŁŽŁ„ŁŽŲÆŁŁ†ŁŽŲ§ Ł‡ŁŽŲ°ŁŽŲ§ Ų®ŁŽŲ§ŲµŁ‘ŁŽŲ©Ł‹ ŁˆŁŽŁ…ŁŁ†Ł’ ŲØŁŁ„Ł’ŲÆŁŽŲ§Ł†Ł Ų§Ł„Ł’Ł…ŁŲ³Ł’Ł„ŁŁ…ŁŁŠŁ’Ł†ŁŽ Ų¹ŁŽŲ§Ł…Ł‘ŁŽŲ©Ł‹ŲŒ Ų„ŁŁ†Ł‘ŁŽŁƒŁŽ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ ŁƒŁŁ„ŁŁ‘ Ų“ŁŽŁŠŁ’Ų”Ł Ł‚ŁŽŲÆŁŁŠŁ’Ų±ŁŒ


Ų¹ŁŲØŁŽŲ§ŲÆŁŽ Ų§Ł„Ł„Ł‡ŁŲŒ Ų„Ł†Ł‘ŁŽ Ų§Ł„Ł„Ł‡ŁŽ ŁŠŁŽŲ£Ł’Ł…ŁŲ±Ł ŲØŁŲ§Ł„Ł’Ų¹ŁŽŲÆŁ’Ł„Ł ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’Ų„Ų­Ł’Ų³ŁŽŲ§Ł†Ł ŁˆŁŽŲ„ŁŁŠŁ’ŲŖŁŽŲ§Ų”Ł ذِي Ų§Ł„Ł’Ł‚ŁŲ±Ł’ŲØŁŽŁ‰ ŁˆŁŠŁŽŁ†Ł’Ł‡ŁŽŁ‰ Ų¹ŁŽŁ†Ł Ų§Ł„ŁŁŽŲ­Ł’Ų“ŁŽŲ§Ų”Ł ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł’Ł…ŁŁ†Ł’ŁƒŁŽŲ±Ł ŁˆŁŽŲ§Ł„ŲØŁŽŲŗŁ’ŁŠŁŲŒ ŁŠŁŽŲ¹ŁŲøŁŁƒŁŁ…Ł’ Ł„ŁŽŲ¹ŁŽŁ„Ł‘ŁŽŁƒŁŁ…Ł’ ŲŖŁŽŲ°ŁŽŁƒŁ‘ŁŽŲ±ŁŁˆŁ’Ł†ŁŽ. ŁŁŽŲ§Ų°ŁƒŁŲ±ŁŁˆŲ§ Ų§Ł„Ł„Ł‡ŁŽ Ų§Ł„Ł’Ų¹ŁŽŲøŁŁŠŁ’Ł…ŁŽ ŁŠŁŽŲ°Ł’ŁƒŁŲ±Ł’ŁƒŁŁ…Ł’ ŁˆŁŽŁ„ŁŽŲ°ŁŁƒŁ’Ų±Ł اللهِ Ų£ŁŽŁƒŁ’ŲØŁŽŲ±Ł.


Ustadz Nur Rohmad, Anggota Tim Aswaja NU Center PWNU Jawa Timur dan Dosen STAI Al-Azhar, Gresik