Muhammad Faizin
Penulis
Khutbah kali ini mengingatkan kita untuk senantiasa menjadi pribadi yang bertanggungjawab atas utang yang kita miliki pada orang lain. Utang menjadi cara untuk memenuhi kebutuhan dan diperbolehkan dalam agama Islam. Namun ada ketentuan yang harus dipenuhi agar tidak menimbulkan masalah seperti kesiapan untuk membayarnya di kemudian hari. Allah swt dan Rasulullah saw telah mengingatkan agar jangan lalai membayar utang karena akan ada pertanggungjawaban dan ancaman sejak dunia, saat kematian, di alam kubur, hingga di akhirat kelak.Ā
Teks khutbah Jumat berikut ini dengan judul āKhutbah Jumat: Jangan Lalai Membayar Utangā. Untuk mencetak naskah khutbah Jumat ini, silakan klik ikon print berwarna merah di atas atau bawah artikel ini (pada tampilan desktop). Semoga bermanfaat!
Khutbah I
Ų§ŁŁŲŁŁ
ŁŲÆŁ ŁŁŁŁŁ°ŁŁ Ų±ŁŲØŁŁ Ų§ŁŁŲ¹ŁŲ§ŁŁŁ
ŁŁŁŁŁŲ ŁŁŲØŁŁŁ ŁŁŲ³ŁŲŖŁŲ¹ŁŁŁŁŁ Ų¹ŁŁŁŁ Ų£ŁŁ
ŁŁŁŲ±Ł Ų§ŁŲÆŁŁŁŁŁŁŲ§ ŁŁŲ§ŁŲÆŁŁŁŁŁŁŲ ŁŁŲ§ŁŲµŁŁŁŁŲ§Ų©Ł ŁŁŲ§ŁŲ³ŁŁŁŁŲ§Ł
Ł Ų¹ŁŁŁŁ Ų£ŁŲ“ŁŲ±ŁŁŁ Ų§ŁŁŲ£ŁŁŁŲØŁŁŁŲ§Ų”Ł ŁŁŲ§ŁŁŁ
ŁŲ±ŁŲ³ŁŁŁŁŁŁŁŲ ŁŁŲØŁŁŁŁŁŁŲ§ Ł
ŁŲŁŁ
ŁŁŲÆŁ ŲµŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁ Ų¹ŁŁŁŁŁŁŁ ŁŁŲ³ŁŁŁŁŁ
Ł ŁŁŲ¹ŁŁŁŁ Ų§Ł°ŁŁŁŁ ŁŁŲ£ŁŲµŁŲŁŲ§ŲØŁŁŁ ŁŁŲ§ŁŲŖŁŁŲ§ŲØŁŲ¹ŁŁŁŁŁ ŁŁŁ
ŁŁŁ ŲŖŁŲØŁŲ¹ŁŁŁŁ
Ł ŲØŁŲ„ŁŲŁŲ³ŁŲ§ŁŁ Ų„ŁŁŁŁ ŁŁŁŁŁ
Ł Ų§ŁŲÆŁŁŁŁŁŁŲ Ų£ŁŲ“ŁŁŁŲÆŁ Ų£ŁŁŁ ŁŁŲ§ Ų„ŁŁŁ°ŁŁ Ų„ŁŁŁŁŲ§ Ų§ŁŁŁ ŁŁŲŁŲÆŁŁ ŁŁŲ§ Ų“ŁŲ±ŁŁŁŁŁ ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁ
ŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŲŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁ
ŁŲØŁŁŁŁ. ŁŁŲ£ŁŲ“ŁŁŁŲÆŁ Ų£ŁŁŁŁ Ų³ŁŁŁŁŲÆŁŁŁŲ§ Ł
ŁŲŁŁŁ
ŁŁŲÆŁŲ§ Ų¹ŁŲØŁŲÆŁŁŁ ŁŁŲ±ŁŲ³ŁŁŁŁŁŁŁ ŲµŲ§ŲÆŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁŲ¹ŁŲÆŁ Ų§ŁŁŲ£ŁŁ
ŁŁŁŁ. Ų£ŁŁ
ŁŁŲ§ ŲØŁŲ¹ŁŲÆŁ ŁŁŁŁŲ§ Ų£ŁŁŁŁŁŁŲ§ Ų§ŁŁŲŁŲ§Ų¶ŁŲ±ŁŁŁŁŁ. Ų§ŁŲŖŁŁŁŁŁŲ§ Ų§ŁŁŁŁ ŲŁŁŁŁ ŲŖŁŁŁŲ§ŲŖŁŁŁ ŁŁŁŁŲ§ ŲŖŁŁ
ŁŁŁŲŖŁŁŁŁ Ų„ŁŁŁŁŲ§ ŁŁŲ£ŁŁŁŲŖŁŁ
Ł Ł
ŁŲ³ŁŁŁŁ
ŁŁŁŁŁ. ŁŁŁŁŲ§ŁŁ Ų§ŁŁŁŁ ŲŖŁŲ¹ŁŲ§ŁŁŁ: ŁŁŁ
ŁŁŁ ŁŁŁŲ¹ŁŁ
ŁŁŁ Ł
ŁŲ«ŁŁŁŲ§ŁŁ Ų°ŁŲ±ŁŁŲ©Ł Ų®ŁŁŁŲ±ŁŲ§ ŁŁŁŲ±ŁŁŁŪ ŁŁŁ
ŁŁŁ ŁŁŁŲ¹ŁŁ
ŁŁŁ Ł
ŁŲ«ŁŁŁŲ§ŁŁ Ų°ŁŲ±ŁŁŲ©Ł Ų“ŁŲ±ŁŁŲ§ ŁŁŁŲ±ŁŁŁ ą£Ā
Maāasyiral muslimin rahimakumullah,
Segala puji bagi Allah swt yang telah menganugerahkan banyak karunia dalam kehidupan kita. Shalawat dan salam senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad saw seraya berharap syafaatnya terus mengalir kepada kita di yaumil akhir. Selanjutnya, khatib berwasiat kepada hadirin semua, khususnya kepada diri khatib sendiri untuk senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah swt. Wujud ketakwaan ini dilakukan dengan menjalankan segala perintah Allah swt dan meninggalkan larangan-Nya. Semoga kita termasuk golongan orang-orang yang bertakwa dan senantiasa diberikan jalan keluar dari berbagai permasalahan yang dihadapi dalam kehidupan di dunia. Allah berfirman:
ŁŁŁ
ŁŁŁ ŁŁŁŲŖŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁ°ŁŁ ŁŁŲ¬ŁŲ¹ŁŁŁ ŁŁŁŁŁ Ł
ŁŲ®ŁŲ±ŁŲ¬ŁŲ§ ŪĀ ŁŁŁŁŁŲ±ŁŲ²ŁŁŁŁŁ Ł
ŁŁŁ ŲŁŁŁŲ«Ł ŁŁŲ§ ŁŁŲŁŲŖŁŲ³ŁŲØŁŪ ŁŁŁ
ŁŁŁ ŁŁŁŲŖŁŁŁŁŁŁŁŁ Ų¹ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁ°ŁŁ ŁŁŁŁŁŁ ŲŁŲ³ŁŲØŁŁŁ ŪŲ§ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁ°ŁŁ ŲØŁŲ§ŁŁŲŗŁ Ų§ŁŁ
ŁŲ±ŁŁŁŪ ŁŁŲÆŁ Ų¬ŁŲ¹ŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁ°ŁŁ ŁŁŁŁŁŁŁ Ų“ŁŁŁŲ”Ł ŁŁŲÆŁŲ±ŁŲ§Ā
Artinya: āSiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya. Dan menganugerahkan kepadanya rezeki dari arah yang tidak dia duga. Siapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)-nya. Sesungguhnya Allahlah yang menuntaskan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah membuat ketentuan bagi setiap sesuatu.:ā (QS: At Thalaq 2-3)
Maāasyiral muslimin rahimakumullah,
Dalam mengarungi kehidupan dunia, setiap dari kita pasti pernah dan sering menghadapi berbagai macam permasalahan, baik bersifat pribadi maupun permasalahan yang melibatkan orang lain. Di antara permasalahan yang sering dihadapi setiap individu adalah terkait dengan pemenuhan kebutuhan hidup. Untuk memenuhi kebutuhan hidup, berbagai cara dilakukan seperti dengan bekerja dan tak jarang dengan cara meminjam atau berutang.Ā
Baca Juga
Doa saat Terjerat Utang
Maāasyiral muslimin rahimakumullah,
Berutang memang diperbolehkan dalam agama. Namun ada rambu-rambu yang perlu diperhatikan ketika kita memutuskan akan berutang kepada orang lain. Rasulullah pun sudah mengingatkan setiap kita yang berutang untuk segera melunasinya. Karena jika kita tidak, maka kita termasuk dalam golongan orang-orang yang akan dirusak oleh Allah dan akan bertambah sulit hidupnya karena telah merusak orang lain. Hal ini ditegaskan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari:
Ł
ŁŁŁ Ų£ŁŲ®ŁŲ°Ł Ų£ŁŁ
ŁŁŁŲ§ŁŁ Ų§ŁŁŁŁŲ§Ų³Ł ŁŁŲ±ŁŁŲÆŁ Ų£ŁŲÆŁŲ§Ų”ŁŁŁŲ§ Ų£ŁŲÆŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁŁŁ Ų¹ŁŁŁŁŁŲ ŁŁŁ
ŁŁŁ Ų£ŁŲ®ŁŲ°Ł ŁŁŲ±ŁŁŲÆŁ Ų„ŁŲŖŁŁŲ§ŁŁŁŁŁŲ§ Ų£ŁŲŖŁŁŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁ
Artinya: āBarangsiapa yang mengambil harta-harta manusia (berutang) dengan niatan ingin melunasinya, Allah akan melunaskannya. Dan barangsiapa yang berutang dengan niat ingin merugikannya, Allah akan membinasakannyaā (HR Bukhari: 2387).
Dalam sebuah hadits lain yang diriwayatkan Imam Ahmad, Rasulullah juga telah menjelaskan bagaimana beratnya dosa orang yang melalaikan utang. Walaupun orang tersebut mati syahid sebanyak tiga kali, jika ia memiliki tanggungan utang, maka ia tidak akan masuk surga sampai ia melunasi utangnya. Sampai-sampai dalam sebuah kisah, Rasulullah saw sempat tidak berkenan untuk menshalati jenazah orang yang memiliki utang hingga sahabat Ali Bin Abi Thalib kemudian melunasi utang mayit tersebut. Rasulullah mengingatkan bahwa orang yang tidak melunasi utang akan menyesali perbuatannya. Di dalam kuburnya mereka terbelenggu tangannya dan tidak dapat dilepaskan hingga utang-utangnya dilunasi.
Bukan hanya di alam kubur, di akhirat kelak, orang yang memiliki utang akan diambil kebaikan yang telah dilakukan di dunia dan diberikan kepada orang yang memberinya utang. Setelah kebaikan yang berhutang tidak ada, maka keburukan-keburukan orang yang menghutangi dilimpahkan kepada orang yang berhutang. Hukum kausalitas (sebab-akibat) ini selaras dengan firman Allah swt dalam Al-Qurāan surat Az-Zalzalah ayat 7-8:
ŁŁŁ
ŁŁŁ ŁŁŁŲ¹ŁŁ
ŁŁŁ Ł
ŁŲ«ŁŁŁŲ§ŁŁ Ų°ŁŲ±ŁŁŲ©Ł Ų®ŁŁŁŲ±ŁŲ§ ŁŁŁŲ±ŁŁŁŪ ŁŁŁ
ŁŁŁ ŁŁŁŲ¹ŁŁ
ŁŁŁ Ł
ŁŲ«ŁŁŁŲ§ŁŁ Ų°ŁŲ±ŁŁŲ©Ł Ų“ŁŲ±ŁŁŲ§ ŁŁŁŲ±ŁŁŁ ą£Ā
Artinya: āSiapa yang mengerjakan kebaikan seberat zarah, dia akan melihat (balasan)-nya. Siapa yang mengerjakan kejahatan seberat zarah, dia akan melihat (balasan)-nya.ā
Maāasyiral muslimin rahimakumullah,
Untuk menghindari hal-hal ini, setiap individu harus memikirkan dengan matang keputusan untuk berutang. Kita juga harus memiliki etika dan memiliki niat untuk mengembalikannya dengan mengusahakan dari berbagai sumber yang sudah disiapkan. Al-Qurāan juga sudah memberikan panduan agar setiap orang yang berutang untuk dapat mencatat utangnya agar tidak lupa. Hal ini dilakukan untuk mengingatkan ada hak orang lain dalam utang yang dipakainya. Allah swt berfirman dalam Al-Qurāan surat Al-Baqarah ayat 282:
ŁŁ°ŁŲ§ŁŁŁŁŁŁŲ§ Ų§ŁŁŁŲ°ŁŁŁŁŁ اٰŁ
ŁŁŁŁŁŁŲ§ Ų§ŁŲ°ŁŲ§ ŲŖŁŲÆŁŲ§ŁŁŁŁŲŖŁŁ
Ł ŲØŁŲÆŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁ°ŁŁ Ų§ŁŲ¬ŁŁŁ Ł
ŁŁŲ³ŁŁ
ŁŁŁ ŁŁŲ§ŁŁŲŖŁŲØŁŁŁŁŁŪ ŁŁŁŁŁŁŁŁŲŖŁŲØŁ ŲØŁŁŁŁŁŁŁŁŁ
Ł ŁŁŲ§ŲŖŁŲØŁŪ¢ ŲØŁŲ§ŁŁŲ¹ŁŲÆŁŁŁŪ ŁŁŁŁŲ§ ŁŁŲ£ŁŲØŁ ŁŁŲ§ŲŖŁŲØŁ Ų§ŁŁŁ ŁŁŁŁŁŲŖŁŲØŁ ŁŁŁ
ŁŲ§ Ų¹ŁŁŁŁŁ
ŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁ°ŁŁ ŁŁŁŁŁŁŁŁŲŖŁŲØŁŪ ŁŁŁŁŁŁŁ
ŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŲ°ŁŁŁ Ų¹ŁŁŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŲŁŁŁŁ ŁŁŁŁŁŁŲŖŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁ°ŁŁ Ų±ŁŲØŁŁŁŁ ŁŁŁŁŲ§ ŁŁŲØŁŲ®ŁŲ³Ł Ł
ŁŁŁŁŁ Ų“ŁŁŁŁŁŁŲ§Ū Ā
Artinya : āWahai orang-orang yang beriman, apabila kamu berutang piutang untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu mencatatnya. Hendaklah seorang pencatat di antara kamu menuliskannya dengan benar. Janganlah pencatat menolak untuk menuliskannya sebagaimana Allah telah mengajar-kan kepadanya. Hendaklah dia mencatat(-nya) dan orang yang berutang itu mendiktekan(-nya). Hendaklah dia bertakwa kepada Allah, Tuhannya, dan janganlah dia menguranginya sedikit pun.ā
Terlebih saat utang-piutang yang berjumlah besar. Setiap individu harus melakukan transaksi dengan jelas, menghadirkan saksi, dan memiliki bukti hitam di atas putih dalam bentuk tulisan dan tanda tangan keterangan sebagai bukti ke dua belah pihak. Ketika sudah jatuh tempo dan memiliki anggaran untuk membayarnya, maka Ā harus segera membayarnya. Pasalnya, orang yang memiliki utang dan tidak membayarnya, maka termasuk orang yang telah berbuat dzalim kepada orang lain.
Kemudian orang yang memiliki utang juga harus menyadari, jika sudah jatuh tempo waktu pembayaran kemudian yang memberikan utang menagihnya, maka yang berutang tidak boleh menghindar atau malah marah-marah kepada yang menagih utang. Orang yang memiliki utang harus bertanggungjawab dengan sekuatnya membayar utang yang dimilikinya.
Maāasyiral muslimin rahimakumullah,
Dari penjelasan ini, mari kita senantiasa menyadari dan memiliki niat baik untuk segera melunasi utang-utang yang kita miliki. Kita bisa melakukan usaha-usaha sebagai sebuah komitmen dalam membayar utang dan juga berdoa kepada Allah agar diberikan jalan untuk dapat melunasi utang. Rasulullah dalam sebuah riwayat telah memberikan sebuah doa untuk melunasi utang kepada Muāadz bin Jabal ra yang tertulis dalam Kitab FadhĆ¢'ilul QurāĆ¢n halaman 216 yakni:
Ā Ų§ŁŁŁŁŁŁŁŁ
ŁŁ ŁŁŲ§Ų±ŁŲ¬Ł Ų§ŁŁŁŁŁ
ŁŁ ŁŁŁŁŲ§Ų“ŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁŲ±ŁŲØŁ Ł
ŁŲ¬ŁŁŲØŁ ŲÆŁŲ¹ŁŁŁŲ©Ł Ų§ŁŁŁ
ŁŲ¶ŁŲ·ŁŲ±ŁŁŲ Ų±ŁŲŁŁ
ŁŁŁ Ų§ŁŲÆŁŁŁŁŁŁŲ§ ŁŁŲ§ŁŲ¢Ų®ŁŲ±ŁŲ©Ł ŁŁŲ±ŁŲŁŁŁŁ
ŁŁŁŁ
ŁŲ§Ų Ų§ŁŲ±ŁŲŁŁ
ŁŁŁŁ ŁŁŁ ŁŁŲ¶ŁŲ§Ų”Ł ŲÆŁŁŁŁŁŁ Ų±ŁŲŁŁ
ŁŲ©Ł ŲŖŁŲŗŁŁŁŁŁŁŁ ŲØŁŁŁŲ§ Ų¹ŁŁŁ Ų±ŁŲŁŁ
ŁŲ©Ł Ł
ŁŁŁ Ų³ŁŁŁŲ§ŁŁĀ
Artinya: āYa Allah Zat yang membukakan (solusi) keprihatinan, yang membukakan (solusi) kesusahan, yang mengabulkan doa orang yang terdesak, Zat yang Maha Pengasih dan Penyayang di dunia dan di akhirat, belaskasihilah aku dalam melunasi hutangku, dengan dengan belas kasih yang dengannya aku tidak membutuhkan belas kasih selain dari-Mu.āĀ
Selain berusaha dan berdoa, untuk menghindari banyak utang, kita juga harus benar-benar menata pola hidup kita dengan manajemen yang baik. Kita harus bisa membedakan mana kebutuhan dan mana yang hanya sebuah keinginan. Dahulukan kebutuhan dari keinginan agar kita tidak terjebak banyak utang.
Semoga Allah melindungi kita dari menzalimi orang lain dengan utang. Dan semoga Allah swt senantiasa memberikan jalan keluar dari berbagai permasalahan hidup yang kita hadapi di dunia. Amin.
ŲØŁŲ§Ų±ŁŁŁ Ų§ŁŁŁ ŁŁŁ ŁŁŁŁŁŁŁ
Ł ŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁŲ±ŁŲ¢ŁŁ Ų§ŁŁŲ¹ŁŲøŁŁŁŁ
Ł ŁŁŁŁŁŁŲ¹ŁŁŁŁ ŁŁŲ„ŁŁŁŁŲ§ŁŁŁ
Ł ŲØŁŁ
ŁŲ§ ŁŁŁŁŁŁ Ł
ŁŁŁ Ų¢ŁŁŲ©Ł ŁŁŲ°ŁŁŁŲ±Ł Ų§ŁŁŲŁŁŁŁŁŁ
Ł. Ų£ŁŁŁŁŁŁŁ ŁŁŁŁŁŁŁ ŁŁŲ°ŁŲ§ ŁŁŲ£Ų³ŁŲŖŁŲŗŁŁŁŲ±Ł Ų§ŁŁŁŁ Ų§ŁŲ¹ŁŲøŁŁŁŁ
Ł Ų„ŁŁŁŁŁŁ ŁŁŁŁ Ų§ŁŲŗŁŁŁŁŁŲ±Ł Ų§ŁŲ±ŁŁŲŁŁŁŁ
Khutbah II
Ų§ŁŁŲŁŁ
ŁŲÆŁ ŁŁŁŁŁ°ŁŁ ŁŁŲ§ŁŁŲŁŁ
ŁŲÆŁ ŁŁŁŁŁ°ŁŁ Ų«ŁŁ
ŁŁ Ų§ŁŁŲŁŁ
ŁŲÆŁ ŁŁŁŁŁ°ŁŁ. Ų£ŁŲ“ŁŁŁŲÆŁ Ų£ŁŁŁ ŁŁŲ§ Ų„ŁŁ°ŁŁ Ų„ŁŁŁŁŲ§ Ų§ŁŁŁŁ ŁŁŲŁŲÆŁŁŁ ŁŁŲ§ Ų“ŁŲ±ŁŁŁŁ ŁŁŁŁŲ ŁŁŲ£ŁŲ“ŁŁŁŲÆŁ Ų£ŁŁŁ Ų³ŁŁŁŁŲÆŁŁŁŲ§ Ł
ŁŲŁŁ
ŁŁŲÆŁŲ§ Ų¹ŁŲØŁŲÆŁŁŁ ŁŁŲ±ŁŲ³ŁŁŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŲ°ŁŁŁ ŁŁŲ§ ŁŁŲØŁŁŁŁ ŲØŁŲ¹ŁŲÆŁŁŁ. Ų§ŁŁŁŁŁŁŁŁ
ŁŁ ŲµŁŁŁŁ Ā ŁŁŲ³ŁŁŁŁŁ
Ł Ų¹ŁŁŁŁ ŁŁŲØŁŁŁŁŁŁŲ§ Ł
ŁŲŁŁ
ŁŁŲÆŁ ŁŁŲ¹ŁŁŁŁ Ų£ŁŁŁŁŁ ŁŁŲ£ŁŲµŁŲŁŲ§ŲØŁŁŁ ŁŁŁ
ŁŁŁ ŲŖŁŲØŁŲ¹ŁŁŁŁ
Ł ŲØŁŲ„ŁŲŁŲ³ŁŲ§ŁŁ Ų„ŁŁŁŁ ŁŁŁŁŁ
Ł Ų§ŁŁŁŁŁŲ§Ł
ŁŲ©Ł. Ų£ŁŁ
ŁŁŲ§ ŲØŁŲ¹ŁŲÆŁŲ ŁŁŁŁŲ§ Ų£ŁŁŁŁŁŁŲ§ Ų§ŁŁŁŁŲ§Ų³Ł Ų£ŁŁŁŲµŁŁŁŁŁŁ
Ł ŁŁŁŁŁŁŲ³ŁŁŁ ŲØŁŲŖŁŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁ ŁŁŁŁŲÆŁ ŁŁŲ§Ų²Ł Ų§ŁŁŁ
ŁŲŖŁŁŁŁŁŁŁŁ. ŁŁŁŁŲ§ŁŁ Ų§ŁŁŁŁ ŲŖŁŲ¹ŁŲ§ŁŁŁ: Ų„ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁ ŁŁŁ
ŁŁŁŲ§Ų¦ŁŁŁŲŖŁŁŁ ŁŁŲµŁŁŁŁŁŁŁŁ Ų¹ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁŲØŁŁŁŁŲ ŁŁ°Ų£Ł ŁŁŁŁŲ§ Ų§ŁŁŁŲ°ŁŁŁŁŁ اٰŁ
ŁŁŁŁŁŲ§ ŲµŁŁŁŁŁŁŲ§ Ų¹ŁŁŁŁŁŁŁ ŁŁŲ³ŁŁŁŁŁ
ŁŁŁŲ§ ŲŖŁŲ³ŁŁŁŁŁŁ
ŁŲ§.
Ā Ų§ŁŁŁŁŁ°ŁŁŁ
ŁŁ ŲµŁŁŁŁ Ų¹ŁŁŁŁ Ų³ŁŁŁŁŲÆŁŁŁŲ§ Ł
ŁŲŁŁ
ŁŁŲÆŁ ŁŁŲ¹ŁŁŁŁ Ų£ŁŁŁ Ų³ŁŁŁŁŲÆŁŁŁŲ§ Ł
ŁŲŁŁ
ŁŁŲÆŁ .Ų§ŁŁŁŁŁ°ŁŁŁ
ŁŁ Ų§ŲŗŁŁŁŲ±Ł ŁŁŁŁŁ
ŁŲ¤ŁŁ
ŁŁŁŁŁŁŁ ŁŁŲ§ŁŁŁ
ŁŲ¤ŁŁ
ŁŁŁŲ§ŲŖŁ ŁŁŲ§ŁŁŁ
ŁŲ³ŁŁŁŁ
ŁŁŁŁŁ ŁŁŲ§ŁŁŁ
ŁŲ³ŁŁŁŁ
ŁŲ§ŲŖŁŲ Ų§ŁŁŁŲ£ŁŲŁŁŲ§Ų”Ł Ł
ŁŁŁŁŁŁ
Ł ŁŁŲ§ŁŁŲ§ŁŁ
ŁŁŁŲ§ŲŖŁ. Ų§ŁŁŁŁŁ°ŁŁŁ
ŁŁ Ų§ŲÆŁŁŁŲ¹Ł Ų¹ŁŁŁŁŲ§ Ų§ŁŁŲØŁŁŁŲ§Ų”Ł ŁŁŲ§ŁŁŁŁŲØŁŲ§Ų”Ł ŁŲ§ŁŁŁŲ±ŁŁŁŁŁ ŁŁŲ§ŁŲ²ŁŁŁŁŲ§Ų²ŁŁŁ ŁŁŲ§ŁŁŁ
ŁŲŁŁŁ ŁŁŲ³ŁŁŁŲ”Ł Ų§ŁŁŁŁŲŖŁŁŁ ŁŁŲ§ŁŁŁ
ŁŲŁŁŁ Ł
ŁŲ§ ŲøŁŁŁŲ±Ł Ł
ŁŁŁŁŁŲ§ ŁŁŁ
ŁŲ§ ŲØŁŲ·ŁŁŁ Ų¹ŁŁŁ ŲØŁŁŁŲÆŁŁŁŲ§ Ų„ŁŁŁŲÆŁŁŁŁŁŁŲ³ŁŁŁŁŲ§ Ų®Ų¢ŲµŁŁŲ©Ł ŁŁŲ³ŁŲ§Ų¦ŁŲ±Ł ŲØŁŁŁŲÆŁŲ§ŁŁ Ų§ŁŁŁ
ŁŲ³ŁŁŁŁ
ŁŁŁŁŁ Ų¹Ų§Ł
ŁŁŲ©Ł ŁŁŲ§ Ų±ŁŲØŁŁ Ų§ŁŁŲ¹ŁŲ§ŁŁŁ
ŁŁŁŁŁ. Ų§ŁŁŁŁŁ°ŁŁŁ
ŁŁ Ų£ŁŲ±ŁŁŁŲ§ Ų§ŁŁŲŁŁŁŁ ŲŁŁŁŁŲ§ ŁŁŲ§Ų±ŁŲ²ŁŁŁŁŁŲ§ Ų§ŲŖŁŁŲØŁŲ§Ų¹ŁŁŁ ŁŁŲ£ŁŲ±ŁŁŁŲ§ Ų§ŁŁŲØŁŲ§Ų·ŁŁŁ ŲØŁŲ§Ų·ŁŁŁŲ§ ŁŁŲ§Ų±ŁŲ²ŁŁŁŁŁŲ§ Ų§Ų¬ŁŲŖŁŁŁŲ§ŲØŁŁŁ. Ų±ŁŲØŁŁŁŁŲ§ Ų¢ŲŖŁŁŲ§Ł ŁŁŁ Ų§ŁŲÆŁŁŁŁŁŁŲ§ ŲŁŲ³ŁŁŁŲ©Ł ŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŲ¢Ų®ŁŲ±ŁŲ©Ł ŲŁŲ³ŁŁŁŲ©Ł ŁŁŁŁŁŁŲ§ Ų¹ŁŲ°ŁŲ§ŲØŁ Ų§ŁŁŁŁŲ§Ų±Ł. ŁŁŲ§ŁŁŁŲŁŁ
ŁŲÆŁ ŁŁŁŁŁ°ŁŁ Ų±ŁŲØŁŁ Ų§ŁŁŲ¹Ł°ŁŁŁ
ŁŁŁŁŁĀ
Ų¹ŁŲØŁŲ§ŲÆŁ Ų§ŁŁŁŁŲ Ų„ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁ ŁŁŲ£ŁŁ
ŁŲ±Ł ŲØŁŲ§ŁŁŲ¹ŁŲÆŁŁŁ ŁŁŲ§ŁŁŲ„ŁŲŁŲ³ŁŲ§ŁŁ ŁŁŲ„ŁŁŁŲŖŲ§Ų”Ł Ų°ŁŁ Ų§ŁŁŁŁŲ±ŁŲØŁŁ ŁŁŁŁŁŁŁŁŁ Ų¹ŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁŲŁŲ“Ų§Ų”Ł ŁŁŲ§ŁŁŁ
ŁŁŁŁŁŲ±Ł ŁŁŲ§ŁŁŲØŁŲŗŁŁŁ ŁŁŲ¹ŁŲøŁŁŁŁ
Ł ŁŁŲ¹ŁŁŁŁŁŁŁ
Ł ŲŖŁŲ°ŁŁŁŁŲ±ŁŁŁŁŁŲ ŁŁŲ§Ų°ŁŁŁŲ±ŁŁŲ§ Ų§ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŲ¹ŁŲøŁŁŁŁ
Ł ŁŁŲ°ŁŁŁŲ±ŁŁŁŁ
ŁŲ ŁŁŲ§Ų“ŁŁŁŲ±ŁŁŁŁŁ Ų¹ŁŁŁŁ ŁŁŲ¹ŁŁ
ŁŁŁ ŁŁŲ²ŁŲÆŁŁŁŁ
ŁŲ ŁŁŁŁŲ°ŁŁŁŲ±Ł Ų§ŁŁŁŁ Ų£ŁŁŁŲØŁŲ±Ł
H Muhammad Faizin, Sekretaris PCNU Kabupaten Pringsewu, Lampung
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menyiapkan Bekal Akhirat Sebelum Datang Kematian
2
Khutbah Jumat: Tetap Tenang dan Berpikir jernih di Tengah Arus Teknologi Informasi
3
Resmi Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Pengurus PP ISNU Masa Khidmah 2025-2030
4
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
5
Innalillahi, Menag 2009-2014 Suryadharma Ali Meninggal Dunia
6
Pemerintah Umumkan 18 Agustus 2025 sebagai Hari Libur Nasional
Terkini
Lihat Semua