Jakarta, NU Online
Mayoritas negara-negara Muslim di seluruh dunia menetapkan hari Rabu (10/7) sebagai hari awal bulan Ramadhan 1434 H dan hari dimulainya ibadah puasa. Beberapa lainnya menetapkan hari Selasa (9/7) sebagai awal mula Ramadhan.<>
Demikian dilansir kantor berita Kuwait KUNA (9/7). Dewan Kerajaan Saudi Arabia mengumumkan secara resmi jika hari Selasa ini merupakan hari terakhir yang menyempurnakan bulan Sya'ban, dan Rabu merupakan awal bulan Ramadhan.
Pengumuman serupa juga disampaikan oleh Dewan Fatwa Mesir setelah melakukan proses rukyah di beberapa titik di negara itu, namun tidak dilihatnya tanda-tanda kemunculan hilal atau anak bulan sabit sebagai pertanda awal bulan.
Dewan Wakaf Sunni dan Dewan Fikih Irak di Baghdad juga mengumumkan kebijakan serupa. Irak akan memulai puasa pada Rabu esok.
Beberapa negara Arab lainnya seperti Kuwait, Yaman, Qatar, Emirat, Oman, Palestina, Lebanon, Jordan, Aljazair, Tunis, Maroko dan Sudan juga memaklumkan pengumuman serupa. Negara-negara Muslim di luar Arab lainnya, seperti Pakistan, Malaysia, Brunei dan Indonesia juga menetapkan keputusan yang sama.
Berbeda dengan mayoritas negara-negara Muslim di atas, ada juga beberapa institusi dan dewan fatwa Islam di beberapa negara Eropa, Russia, Kazakstan dan China yang mengumumkan awal Ramadhan jatuh pada hari Selasa ini.
Penulis: Ahmad Syifa
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Workshop Jalantara Berhasil Preservasi Naskah Kuno KH Raden Asnawi Kudus
3
LBH Ansor Terima Laporan PMI Terlantar Korban TPPO di Kamboja, Butuh Perlindungan dari Negara
4
Rapimnas FKDT Tegaskan Komitmen Perkuat Kaderisasi dan Tolak Full Day School
5
Ketum FKDT: Ustadz Madrasah Diniyah Garda Terdepan Pendidikan Islam, Layak Diakui Negara
6
Dukung Program Ketahanan Pangan, PWNU-HKTI Jabar Perkenalkan Teknologi Padi Empat Kali Panen
Terkini
Lihat Semua