Kuwait Perintahkan Warganya Tinggalkan Lebanon
NU Online · Selasa, 28 Mei 2013 | 22:15 WIB
Jakarta, NU Online
Pemerintahan Kuwait menurunkan imbauan dan perintah kepada warga negaranya yang tengah berada di Lebanon untuk segera meninggalkan negara itu menyusul kian memuruknya kondisi di sana akibat bentrokan bersenjata.<>
Surat kabar Al-Hayat (27/5) melansir, Pemerintahan Kuwait juga mengeluarkan travel-warning atau imbauan untuk tidak bepergian ke Lebanon bagi warga negaranya.
Imbauan tersebut dikeluarkan melalui Kementrian Luar Negeri Kuwait pasca jatuhnya dua buah roket di sebuah distrik di wilayah Selatan ibu kota Beirut Sabtu kemarin.
Dalam sepekan terakhir, kondisi dalam negeri Lebanon memanas bersamaan dengan ikut campurnya ratusan milisi Hezbollah dalam perang sipil di Suriah. Hezbollah yang berasal dari Lebanon itu ikut mendukung rezim Assad di Suriah.
Para oposisi Suriah mengancam akan menjatuhkan roket ke beberapa titik di Lebanon yang ditengarai sebagai markas Hezbollah.
Di wilayah utara Lebanon, terjadi bentrokan bersenjata antara pihak penentang dan pendukung rezim Assad. Bentrokan tersebut menewaskan puluhan orang. Tentara Lebanon sendiri sampai turun tangan untuk meredam bentrokan tersebut.
Penulis: Ahmad Syifa
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
3
Gus Yahya Dorong Kiai Muda dan Alumni Pesantren Aktif di Organisasi NU
4
MK Larang Wamen Rangkap Jabatan di BUMN, Perusahaan Swasta, dan Organisasi yang Dibiayai Negara
5
Pemerintah Perlu Beri Perhatian Serius pada Sekolah Nonformal, Wadah Pendidikan Kaum Marginal
6
KH Kafabihi Mahrus: Tujuan Didirikannya Pesantren agar Masyarakat dan Negara Jadi Baik
Terkini
Lihat Semua