Iran Miliki Dubes Perempuan Pertama Sejak Revolusi
NU Online · Selasa, 10 November 2015 | 19:14 WIB
Teheran, NU Online
Iran pada Ahad (8/11) mengangkat perempuan duta-besar pertama buat Republik Islam itu sejak 1979, dan Marzieh Afkham akan memulai tugasnya sebagai duta besar Iran untuk Malaysia pada akhir November.
<>
Marzieh Afkham, yang memimpin Pusat bagi Diplomasi Media dan Masyarakat di Kementerian Luar Negeri selama beberapa tahun belakangan, menjadi wanita juru bicara pertama bagi Kementerian tersebut sejak September 2013, demikian laporan Xinhua. Ketika itu presiden Hassan Rouhani memangku jabatan.
Perempuan duta-besar terakhir Iran, yang dikirim, oleh Teheran adalah Mehranghiz Dolatshahi. Ia menjadi utusan Iran untuk Denmark selama tiga tahun sampai Revolusi Islam 1979, kata kantor berita ISNA. (Antara/Mukafi Niam)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa
2
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
3
Khutbah Jumat: Sesuatu yang Berlebihan itu Tidak Baik, Termasuk Polusi Suara
4
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
5
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
6
Sejumlah SD Negeri Sepi Pendaftar, Ini Respons Mendikdasmen
Terkini
Lihat Semua