Internasional

Dengan Kereta Cepat Haramain, Mekkah-Madinah Cuma Dua Jam

NU Online  ·  Rabu, 18 Juli 2018 | 06:00 WIB

Mekkah, NU Online
Selama ini jamaah haji dan umrah membutuhkan waktu empat hingga lima jam untuk perjalanan dari Mekkah ke Madinah atau sebaliknya. Namun rencananya tidak lama lagi pemerintah Kerajaan Arab Saudi akan mengoperasionalkan kereta cepat Haramain. Sehingga waktu perjalanan dari Mekkah ke Madinah yang memiliki jarak 449 kilometer bisa ditempuh para jamaah haji dan umrah hanya dua jam saja.

Kereta cepat Haramain itu akan menghubungkan Mekkah dan Madinah melalui Jeddah. Adapun kecepatan maksimalnya adalah 300 kilometer per jam. Kereta cepat ini juga dilengkapi dengan berbagai macam fasilitas untuk melengkapi kenyamanan penumpangnya, terutama jamaah haji dan umrah, seperti internet, kafetaria, dan tempat duduk yang nyaman.  

Menteri Transportasi Kerajaan Arab Saudi Nabil bin Muhammad al-Amoudi menyebut kalau kereta cepa Haramain akan mulai beroperasi pada September. Pada awal 2019 nanti kereta cepat Haramain beroperasi secara penuh dan ditargetkan akan bisa mengangkut 60 juta orang per tahunnya. Demikian merujuk Arab News, Senin (7/5).

Sementara itu, Petugas Pelayanan di Stasiun King Abdul Azis Economic City (KAEC) Rayan al-Thoubaiti menyebutkan masing-masing kereta cepat Haramain memiliki panjang 216 meter dan 13 gerbong. Kereta cepat ini digerakkan listrik dengan kekuatan 25 ribu volt. 

“Yakni delapan gerbong untuk kelas ekonomi dan lima gerbong untuk kelas bisnis,” kata al-Thoubaiti, dikutip Antara, Selasa (17/7).
Kereta cepat Haramain ini memiliki dua tipe; tipe tunggal dan ini mampu mengangkut 417 orang, sementara tipe bertingkat bisa menampung hingga 834 orang. 

Ada lima stasiun yang akan dilewati kereta cepat Haramain (Mekkah-Madinah) ini, yaitu Stasiun Mekkah, Stasiun Jeddah, Stasiun Bandara King Abdul Azis, Stasiun KAEC, dan Stasiun Madinah. (Red: Muchlishon)