Binjai, NU Online
Warga Binjai, Sumatera Utara, punya tradisi menggelar kenduri ketupatan setelah puasa Ramadhan berjalan melewati 15 hari.<>
Seorang warga Kelurahan Sumber Karya, Kota Binjai, Mahruzar, menuturkan, warga menghidangkan ketupat untuk disantap usai doa syukuran telah 15 hari berpuasa Ramadhan.
"Hampir seluruh warga di lingkungan membuat sarang ketupat di rumah masing-masing," katanya.
Warga membuat sendiri sarang ketupat dengan menganyam daun kelapa muda atau janur lalu mengisinya dengan beras ketan untuk dimasak.
Ketupat-ketupat yang sudah masak selanjutnya dibawa ke masjid dan dikumpulkan dengan ketupat warga yang lain untuk dihidangkan pada acara kenduri ketupatan usai shalat tarawih.
Sebelum makan ketupat, warga mengucap syukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT dan berdoa supaya bisa berpuasa sampai Ramadhan usai dan bertemu dengan Ramadhan selanjutnya.
"Ini sudah menjadi tradisi warga di sini," kata Mahruzar. (antara/mukafi niam)
Terpopuler
1
Kemenag Tetapkan Gelar Akademik Baru untuk Lulusan Ma’had Aly
2
LKKNU Jakarta Perkuat Kesehatan Mental Keluarga
3
Mahasiswa Gelar Aksi Indonesia Cemas, Menyoal Politisasi Sejarah hingga RUU Perampasan Aset
4
3 Alasan Bulan Kedua Hijriah Dinamakan Safar
5
Kopri PB PMII Luncurkan Beasiswa Pendidikan Khusus Profesi Advokat untuk 2.000 Kader Perempuan
6
Pentingnya Kelola Keinginan dengan Ukur Kemampuan demi Kebahagiaan
Terkini
Lihat Semua