Daerah

Total Bantuan LAZISNU untuk Masyarakat Kendal Capai Rp 3 Miliar

Sen, 2 Desember 2019 | 16:26 WIB

Total Bantuan LAZISNU untuk Masyarakat Kendal Capai Rp 3 Miliar

Dokumentasi Kegiatan NU CARE-LAZISNU Kabupaten Kendal, Jawa Tengah (Foto: Istimewa)

Jakarta, NU Online
Sepanjang tahun 2019, total bantuan NU Care LAZISNU (Lembaga Amil Zakat Infaq Sedekah Nahdlatul Ulama) Kabupaten Kendal, Jawa Tengah yang disalurkan kepada masyarakat mencapai Rp 3 miliar. Bantuan itu diberikan LAZISNU melalui berbagai program antara lain program kesehatan, program pendidikan, program kemanusiaan dan program pemberdayaan ekonomi warga. 

Sedangkan sepanjang 2019 ini, jumlah penerima manfaat program LAZISNU tersebut mencapai 10 ribu orang. Total bantuan LAZISNU merupakan hasil sumbangan masyarakat dalam bentuk uang yang disalurkan melalui ‘Kaleng Sedekah’. 

Kaleng Sedekah sendiri adalah alat pengumpul uang sejenis celengan yang terbuat dari kaleng susu. Karena pergerakan relawan yang masif, kaleng susu yang disebar dibanyak tempat itu dapat mengumpulkan uang sebesar Rp 200-280 juta dalam satu bulan. 

Terhitung Januari sampai dengan November 2019 penghimpunan sedekah dan infak yang berhasil dikumpulkan LAZISNU sebesar 3 milliar lebih. Bantuan masyarakat inilah yang kemudian dikelola LAZISNU Kendal untuk disalurkan kepada warga yang berhak menerima bantuan. 

“Data itu belum termasuk perolehan LAZISNU yang bukan dari kaleng, terakhir uang yang bukan dari Kaleng kami kumpulkan dan kami salurkan ke masyarakat, totalnya Rp 222 juta,” kata Ketua NU CARE LAZISNU Kabupaten Kendal, Jawa Tengah Khusnul Huda saat dikonfirmasi NU Online di Jakarta, Senin (2/12) sore.   

Seperti biasa kata dia, di akhir tahun ada pelaporan dan pertanggung jawaban yang dilakukan oleh manajemen NU CARE LAZISNU kepada pengurus NU setempat. Seluruh bantuan disalurkan LAZISNU secara bertahap melalui 4 pilar program yang sudah direncanakan sebelumnya. 

“DI bidang kesehatan misalnya kami memberikan pelayanan ambulan gratis untuk masyarakat. Kami membeli ambulance untuk membantu warga  sebanyak 8 ambulan. Semua masyarakat yang membutuhkan pertolongan kami layani,” ujarnya. 

Masih dalam bidang kesehatan, LAZISNU Kendal berhasil menyelenggarakan kegiatan pengobatan gratis di beberapa titik yang ada di Kabupaten Kendal. 

Kemudian, untuk bidang pendidikan, pihaknya telah memberikan beasiswa tahfidz milenial kepada 10 santri, para santri diberikan bantuan uang Rp 300 ribu setiap bulannya untuk kebutuhan belajarnya di Pondok Pesantren.   

“Program ini sudah kami mulai Februari 2019. Januari 2020 ada seleksi lagi untuk penerima yang akan datang,” katanya. 

Setelah itu, dalam bidang pemberdayaan ekonomi, LAZISNU Kendal telah memberikan bantuan untuk 4 pelaku usaha mikro. Mereka diberikan bantuan peralatan jualan yakni perangkat penjualan baso, nasi goreng dan gorengan. Para pelaku UMKM itu juga diberikan bantuan modal sebesar Rp 500 ribu setiap orangnya. 

Terakhir adalah program bantuan kemanusiaan, LAZISNU kata Khusnul, selalu terdepan ketika ada masyarakat yang terkena musibah baik kebakaran rumah maupun musibah lain yang menimpa masyarakat Kendal. 

“Kami juga telah membangunkan rumah di desa Pesawahan untuk beberapa korban kebakaran rumah. Alhamulillah NU melalui LAZISNU bisa selalu hadir dalam setiap kesempatan dan kesusahan warga. Masih ada kegiatan lain yakni santunan yatim piatu untuk ribuan anak-anak yatim yang membutuhkan bantuan,” tutupnya

Kontributor: Abdul Rahman Ahdori
Editor: Abdullah Alawi