Tingkatkan Kualitas SDM, Unisda Lamongan Gelar Olimpiade Matematika

Ahad, 16 Februari 2020 | 08:00 WIB

Pembukaan Olimpiade Matematika di Unisda Lamongan. (Foto: NU Online/panitia)

Syaifullah Ibnu Nawawi

Kontributor

Download PDF

Lamongan, NU Online
Olimpiade matematika (Olimatik) ke-sembilan belas tingkat sekolah dasar, menengah pertama dan atas se-Jawa Timur digelar di Universitas Islam Darul Ulum (Unisda) Lamongan, Ahad (16/2).

Kegiatan diikuti sekitar lima ratus pelajar dari berbagai sekolah di Jawa Timur untuk mendukung visi pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia atau SDM.

“Beberapa upaya telah dilakukan oleh pemerintah untuk meningkatkan kualitas SDM, mulai dari pembaharuan kurikulum, efektifitas metode pembelajaran, hingga mengadakan beberapa kompetisi pada beberapa mata pelajaran,” kata Khafidhoh Nurul Aini.

Salah satu bentuk kompetisi yang hampir setiap tahun dilakukan pemerintah di bawah koordinasi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan adalah seleksi olimpiade matematika tingkat kota, provinsi, nasional dan internasional.

Ketua Program Studi (Kaprodi) Pendidikan Matematika Unisda tersebut menyebut bahwa visi pemerintah untuk meningkatkan kualitas SDM tentu perlu didukung berbagai kalangan.

“Bahwa semua elemen masyarakat harus ikut bertanggungjawab untuk ikut serta dalam setiap upaya peningkatan kualitas SDM, termasuk elemen kampus di dalamnya,” jelasnya.

Dalam pandangannya, peningkatan SDM yang sedang dilakukan oleh bangsa pada dasarnya bukan hanya kewajiban pemerintah, tapi hal ini juga merupakan tanggung jawab semua elemen masyarakat.

“Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Matematika sebagai wadah komunikasi antarmahasiswa pendidikan matematika sudah selayaknya turut serta dalam peningkatan SDM bangsa ini,” jelasnya.

Ketua panitia Olimatik, Masfiyah mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan. Dirinya berharap kegiatan dapat berjalan dengan baik, aman dan lancar.

“Kegiatan ini berlangsung hari Ahad mulai pagi hingga selesai. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Rektor Unisda Lamongan, Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur dan semua pihak yang telah memberikan arahan dan dukungan selama kegiatan ini berlangsung,” tutur mahasiswi pendidikan matematika tersebut.

Rangkaian kegiatan olimpiade yaitu babak penyisihan yang berisi soal pilihan ganda sebanyak 25 soal dalam waktu 90 menit, babak semifinal yang mana peserta merampungkan soal uraian singkat berjumlah 10 soal dalam waktu 60 menit. Kemudian babak final yang harus melalui dua fase, yaitu fase pengerjaan soal dalam waktu 10 menit dan fase presentasi selama 5 menit.

“Olimpiade matematika dilaksanakan selama tiga tahap atau babak, yaitu tahap penyisihan, semifinal dan final. Dengan cakupan wilayah sekolahan se-Jawa Timur dengan jumlah total peserta sekitar lima ratus siswa pada jenjang SMA sederajat, SMP sederajat dan siswa pada jenjang sekolah dasar atau sederajat,” urainya.

Dari Olimatik ke-sembilan belas Prodi Pendidikan Matematika Unisda Lamongan tersebut diharapkan bisa melahirkan siswa dan siswi yang berbakat dalam dunia matematika.

“Sehingga keindahan dan kehebatan matematika sebagai queen and servant of science dapat semakin disayangi dan dicintai oleh para siswa,” pungkas Masfiyah.

Pewarta: Ibnu Nawawi
Editor: Aryudi AR

Editor: Aryudi A Razaq

Kontributor: Syaifullah Ibnu Nawawi