Daerah PEDULI COVID-19

Tahun Ini, Perantau Asal Jombang Diimbau Tak Mudik Idul Fitri

Sel, 7 April 2020 | 06:45 WIB

Tahun Ini, Perantau Asal Jombang Diimbau Tak Mudik Idul Fitri

Ketua PCNU Jombang, Jawa Timur, KH Salmanudin Yazid. (Foto: Istimewa)

Jombang, NU Online
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Jombang, Jawa Timur, KH Salmanudin Yazid meminta kepada warga Jombang yang sedang di perantauan untuk mematuhi imbauan pemerintah. Yakni tidak mudik pada momentum Hari Raya Idul Fitri 1441 H.

Pertimbangannya, keselamatan di tengah situasi penyebaran virus corona (Covid-19) yang belum kunjung mereda. "Dalam rangka merayakan hari raya Idul Fitri 1441 hijriyah untuk sementara waktu tidak melaksanakan mudik lebaran," kata Gus Salman di kediamannya, Senin (6/4).

Imbauan tersebut bukan bermaksud untuk memutus tali persaudaraan antarsesama. Silaturahim tetap dilakukan meksi tidak harus bertemu langsung. Sementara waktu bisa memanfaatkan perantara media sosial yang saat ini sudah cukup canggih.

"Silaturahim bisa dilakukan dengan cara lain dan melalui media berbeda," tambah Pengasuh Pesantren Babussalam, Desa Kalibening, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang ini.

Di samping itu, ia juga mengimbau agar warga Jombang selalu meningkatkan kewaspadaan di saat merebaknya Covid-19. Kebiasaan berkumpul dengan banyak orang serta kebiasaan keluar rumah sementara waktu dikurangi. Hal itu semata untuk mempercepat pemutusan mata rantai peredaran wabah Corona.

"Hindari kerumuman orang banyak dan tidak keluar rumah bilamana tidak ada kepentingan yang mendesak. Agar semuanya terhindar dari wabah Covid-19," jelas Gus Salman, sapaan akrabnya.

Para tenaga medis, tambahnya, hingga kini masih terus berjuang menangani pasien Covid-19. Karena itu, masyarakat perlu mendukung mereka dengan tetap di rumah saja.
 
Cara lainnya adalah menjaga jarak, mengurangi intensitas keluar rumah, menjaga pola hidup sehat, dan seterusnya yang telah dianjurkan pemerintah.

"Sebagai warga NU, kita harus mendukung program pemerintah dalam rangka mengantisipasi dan memutus penyebaran virus corona," jelas Gus Salman.

Ia meyakini, virus corona akan segera lenyap dari Indonesia apabila masyarakatnya patuh terhadap segala upaya pencegahan Covid-19 sebagaimana yang telah dianjurkan pemerintah.
 
"Semoga masyarakat Jombang di manapun berada semoga terhindar dari Covid-19 juga diridhai oleh Allah SWT," harapnya.

Pewarta: Syamsul Arifin
Editor: Musthofa Asrori