Probolinggo, NU Online
Rais PCNU Kota Kraksaan KH Munir Kholili menyampaikan bahwa kelahiran NU diperingati karena adanya perjuangan NU demi kemerdekaan bangsa Indonesia selain menjaga akidah Ahlussunnah wal Jamaah, menanamkan cinta tanah air, dan mengabdi kepada umat.
Hal tersebut disampaikan oleh KH Munir Kholili dalam pengajian umum dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-94 NU sekaligus pelantikan pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Maron, Sabtu (29/4) siang.
“Artinya, NU itu turut serta dalam perjuangan meraih kemerdekaan Republik Indonesia. Dengan nikmat dan rahmat dari Allah SWT, NU sampai sekarang telah berkembang dengan baik dan membawa manfaat bagi seluruh umat Islam,” katanya.
Kegiatan yang digelar di halaman kantor Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Maron ini dihadiri oleh Mustasyar PCNU Kabupaten Probolinggo H Hasan Aminuddin didampingi Ketua MWCNU Kecamatan Maron Yuliagus serta pengurus MWCNU Kecamatan Maron dan Ranting NU se-Kecamatan Maron mulai dari lembaga dan badan otonom (banom).
Dalam sambutannya H Hasan Aminuddin banyak membahas masalah yang berhubungan dengan peningkatan amal ibadah yang dilakukan dengan baik dan tepat waktu.
“Untuk meraih kemenangan haruslah meningkatkan ibadahnya dan tentunya 3 (tiga) panggilan yang harus diingat. Yakni, panggilan sholat (adzan), panggilan untuk mati (takdir) dan panggilan menunaikan ibadah haji,” ungkapnya.
Menurut Hasan, Harlah NU yang telah diperingati itu mempunyai arti sebuah aqidah yang didirikan oleh alim ulama' dari seorang tokoh pendiri Nahdlatul Ulama (NU) yang merupakan organisasi massa Islam terbesar di Indonesia KH. Hasyim Asy’ari.
“Beliau dikalangan Nahdiyin dan ulama pesantren dikenal sebagai Hadratus Syeikh yang berarti maha guru,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Hasan Aminuddin didampingi Ketua MWCNU Kecamatan Maron Yuliagus menyerahkan santunan kepada para anak yatim dan janda tua yang ada di Kecamatan Maron. (Syamsul Akbar/Fathoni)