Daerah

SSR Muslimat NU memperingati Hari TB Internasional

NU Online  ·  Senin, 25 Maret 2013 | 06:01 WIB

Makassar, NU Online
Pada Ahad, 24 Maret 2013 yang bertepatan dengan hari Tuberculosis Internasional, SSR Muslimat NU Sulsel memperingati hari TB dengan melaksanakan kegiatan Pelatihan Pengawas Menelan Obat (PMO). 
<>
“Kegiatan ini bertujuan agar PMO terlatih dan memahami tugasnya dalam mendampingi pasien TB positif hingga sembuh,” ujar Koordinator Program SSR Muslimat NU Sulsel dr Arni Isnaeni Arfah.

Dalam sambutan Ketua PW Muslimat NU Sulsel, SSR Muslimat NU telah berproses sejak 2009 hingga saat ini, telah menemukan suspect sebanyak 2136, BTA positif 209 orang, dan 147 orang yang sudah sembuh serta yang lainnya sementara menjalani pengobatan. 

Ini menunjukkan komitmen besar Muslimat NU Sulsel mendampingi masyarakat dalam hal penanggulangan penyakit Tubercolosis (TB).

Kegiatan ini dihadiri oleh 15 peserta dari 3 kecamatan sasaran yakni kec. Tallo, Tamalanrea, dan Mariso. Hadir pula selaku narasumber Sierly Nata (Wasor TB Dinkes Makassar) dan Sitti Aisyah Baska (Analis SSR Muslimat NU).  

Menurut Sitti Aisyah Baska, pendampingan pasien terhadap pasien TB sangatlah penting agar tidak menularkan ke orang lain dengan cara meminum obat dengan teratur selama 6 bulan. Sedangkan menurut Sierly Nata, suksesnya pengobatan TB bergantung pada pedampingan yang dilakukan oleh PMO yang menjadi ujung tombak untuk memutus mata rantai penularan. 

Keberhasilan memutuskan rantai penularan TB bergantung pada suksesnya PMO melaksanakan pengawasan pengobatan hingga dinyatakan sembuh oleh tenaga kesehatan. 


Redaktur     : Mukafi Niam
Kontributor: Andy Muhammad Idris