Siswi SMK NU Mekanika Buntet Pesantren Donorkan Darah

Cirebon, NU Online
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) saat ini, Senin (2/4), tengah melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer serentak seluruh Indonesia. Fifi, salah satu siswi kelas XII Multimedia SMK NU Mekanika Buntet Pesantren, mendapat jadwal pada pukul 10.00 WIB. Sebelumnya ia menyempatkan diri untuk mendonorkan darahnya.

Sekitar pukul 09.00 ia bersama rekannya berangkat dari pondok tempat ia tinggal. Sebelum sampai di sekolahnya, ia belok ke kampus Akademi Perawatan (Akper) Buntet Pesantren. Santri Pondok Buntet Pesantren itu mendatangi ruang di belakang mushalla guna mendonorkan darahnya untuk kali pertama.

Akper Buntet Pesantren dalam rangka Haul Almarhumin Sesepuh dan Warga Pondok Buntet Pesantren mengadakan donor darah bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cirebon.

Selepas donor, ia merasa mual dan pusing. Waktu saat itu tinggal tujuh menit lagi menuju jam 10.00 WIB. Petugas pun segera mengambil tindakan dengan membaringkan Fifi dan meletakkan kakinya di atas dua bantal yang ditumpuk.

Saat keadaan mulai pulih, ia pun mulai senyum kembali. Rekan yang mendampinginya itu menceritakan keadaan pendonor itu saat muntah. "Matanya kayak putih semua gitu," ceritanya kepada Fifi.

Bukan malah khawatir, Fifi justru menimpali cerita itu dengan menertawakan dirinya. "Pasti jelek banget ya," ujarnya sambil tertawa lepas.

Tawanya pun menular ke petugas dan panitia yang sempat tegang. Mereka semua tertawa karena ulah dua santri itu. Keadaan yang semula tegang menjadi cair kembali.

Fifi mengatakan bahwa ia ingin bersedekah, sementara uang tak punya.

"Ya bisa sedekahnya ini, Mas. Mau uang tidak punya," katanya.

Mereka pun melanjutkan perjalanan ke sekolahnya yang terletak di sebelah timur kampus Akper sembari menertawakan dirinya sendiri. (Syakir NF/Alhafiz K)