Daerah

Siapa yang Menguasai Informasi Dialah yang Menguasai Dunia

NU Online  ·  Senin, 30 Juli 2018 | 08:00 WIB

Siapa yang Menguasai Informasi Dialah yang Menguasai Dunia

Ketua Ansor Jateng beri ucapan selamat ke peserta pelatihan

Bbrebes, NU Online
Siapa yang menguasai informasi, maka dia akan mengontrol apa saja yang diinginkannya sehingga mampu menguasai dunia. Hal ini merupakan sebuah fakta yang tidak dapat dibantah dan memang seperti itulah kenyataanya.

Demikian disampaikan ketua Pimpinan Wilayah (PW) GP Ansor Jawa Tengah H Sholahuddin Aly saat menyampaikan sambutan pada penutupan  pelatihan jurnalistik dan teknologi informasi Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kabupaten Brebes, di SMK NU 01 Wanasari Brebes, Ahad (29/7).

Menurutnya, dalam konteks hari ini dimana globalisasi sudah nyata terjadi, serta teknologi sudah tidak mengenal lagi batasan. Dimana sebuah informasi dishare di media massa, maka seluruh belahan dunia dapat menjangkaunya baik di desa maupun di kota. Melihat fenomena semacam ini banyak kelompok-kelompok Islam radikal yang memanfaatkan media massa untuk menyebarkan ajarannya.

"Ini yang sangat bahaya, ketika ormas-ormas radikal menguasai informasi, bisa pecah belah negara ini," ujar Gus Sholah sapaan akrab Ketua Ansor Jawa Tengah.

Nahdlatul Ulama sebagai gudangnya hasanah keilmuan dan pengetahuan serta organisasi terbesar di Indonesia bahkan dunia, sudah saatnya menggunakan media massa baik cetak maupun elektronik untuk menyebar luaskan ajaran Islam Ahlussunah Wal Jama'ah an-Nahdliyah.

Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kabupaten Brebes Ahmad Munsip Maksudi mengatakan, pelatihan ini dimaksudkan sebagai bentuk ikhtiar Ansor Brebes untuk mencetak kader-kader Ansor yang melek media, paham tentang jurnalistik dan teknologi informasi. 

Dikatakan, kegiatan pelatihan jurnalistik dan teknologi informasi  berlangsung Jumat sampai Ahad 27-29 Juli 2018 dengan peserta 33 orang mewakili PAC Ansor, IPNU dan PMII se Kabupaten Brebes. 

Pemateri yang dihadirkan dalam kegiatan ini antara lain H Hasan Chabibie Pustekkom Kemendikbud dan Partisi media sosial, Asep Cuwantoro Wakil Ketua KPID Jawa Tengah, Kapolres Brebes, Imam Malik founder peace media lab, dan Ismail Fuad redaktur Radar Tegal serta Wasdiun kontributor NU Online. (Rizal Amri/Muiz)