Daerah HARI SANTRI 2021

Semarakkan Hari Santri, LBM-RMINU Tangsel Gelar MQK dan Hafalan Hadits

Ahad, 10 Oktober 2021 | 14:00 WIB

Semarakkan Hari Santri, LBM-RMINU Tangsel Gelar MQK dan Hafalan Hadits

Ilustrasi kitab kuning. (Foto: Dok. NU Online)

Tangerang Selatan, NU Online
Dalam rangka menyemarakkan peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2021, Lembaga Bahtsul Masail (LBM) dan Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMINU) Tangerang Selatan menggelar Musabaqoh Qiroatil Kutub (MQK) atau lomba baca kitab kuning dan hafalan hadits. Pendaftaran dibuka 5-15 Oktober 2021. 


MQK dan hafalan hadits tersebut dibagi tiga kategori. Pertama, untuk santri tingkat Aliyah (SMA) dengan kitab yang diujikan Fathul Qarib. Kedua, untuk tingkat Tsanawiyah (SMP) dengan kitab yang diujikan Safinatun Najah. Ketiga, umum (SMP- SMA) dengan kitab yang diujikan Arba’in Nawawiyah. 


Ketua LBM PCNU Tangsel, Muhammad Hanifuddin, menjelaskan bahwa perlombaan yang juga menjadi ajang silaturahmi antarpesantren se-Tangsel itu diinisiasi guna mewadahi kompetensi santri sekaligus memberi apresiasi kepada santri yang berprestasi pada bidang kajian kitab kuning dan hafalan hadis.


Ia mengutip pernyataan cendekiawan muslim yang membentuk kepakaran Imam al-Syafi’i (150-204 H) sekaligus menjadi rujukan periwayatan hadis dan fikih, Imam Sufyan al-Tsauri: “Sekiranya kami menjadi qadhi (hakim), niscaya akan kami pukuli ahli fikih yang tidak mau mempelajari hadis. Demikian juga ahli hadis yang tidak mau mempelajari fikih.”


Sinergi antara kajian fikih dan hadis, lanjut dia, bersifat saling menopang. Oleh karena itu, lomba ini diharapkan dapat memecut semangat para santri agar senantiasa mempertajam pemahamannya dalam mempelajari kedua disiplin ilmu tersebut. 


“Pernyataan itu memiliki pesan kuat bahwa sinergi antara kajian hadis dan fikih merupakan keniscayaan. Keduanya adalah dua disiplin ilmu yang saling menopang. Tidak perlu fanatik terhadap satu disiplin ilmu seraya memandang sebelah mata kajian lainnya,” ujar Hanifudin dalam keterangan tertulis yang diterima NU Online, Sabtu (9/10/2021). 


Adapun syarat dan ketentuan perlombaan, peserta tidak dipungut biaya sepeser pun. Pendaftaran dibuka pada 5-15 Oktober 2021. Peserta mengisi google form yang telah disediakan panitia Pendaftaran Peserta.
 

Peserta mengikuti technical meeting pada Sabtu, 16 Oktober 2021. Perlombaan dijadwalkan keesokan harinya, Ahad, 17 Oktober 2021 menggunakan media zoom meeting. Peserta yang lolos babak final akan diuji kembali pada puncak perayaan Hari Santri Nasional, 22 Oktober 2021.


Kontributor: Nuriel Shiami Indiraphasa 
Editor: Musthofa Asrori