Daerah

Santuni Yatim Piatu, IKSAB TBS Kudus 2015 Bagikan Yanbu’a dan Fasholatan

Sab, 1 Mei 2021 | 06:15 WIB

Santuni Yatim Piatu, IKSAB TBS Kudus 2015 Bagikan Yanbu’a dan Fasholatan

Para santri yang tergabung dalam IKSAB TBS Kudus angkatan 2015 mengadakan santunan yatim piatu pada Jumat (30/4). (Foto: Dok. IKSAB TBS Kudus)

Kudus, NU Online
Ikatan Siswa Abiturien Madrasah Tasywiqut Thullab Salafiyah (IKSAB TBS) Kudus angkatan 2015 mengadakan santunan yatim piatu pada Jumat (30/4). Mereka membagikan kitab Yanbu’a dan Fasholatan di sejumlah desa.


Ketua Pelaksana, Muhammad Faris Balya, mengatakan bahwa selain bingkisan makanan dan uang tunai, santunan yang diberikan kepada yatim piatu berupa Yanbu’a jilid 1-7, Fasholatan, dan Yasin-Tahlil cetakan IKSAB.


“Kitab-kitab itu sudah menjadi paketan wajib yang kami bagikan saat santunan setiap tahunnya. Untuk selebihnya menyesuaikan dana yang masuk,” ungkap Faris kepada NU Online melalui sambungan telepon pintar, Jumat malam.


Ia mengaku, pembagian paket kitab kepada 61 anak dalam rangka komitmen memberikan sesuatu yang memiliki manfaat banyak.


“Berawal dari keprihatinan kami, karena mulai sedikitnya anak-anak yang mempelajari ilmu agama. Apalagi Kudus adalah Kota Al-Qur’an yang melahirkan banyak tokoh dan tulisan terkait Al-Qur’an, salah satunya Yanbu’a,” terangnya.


Faris menambahkan, momen berbagi ini sebagai kesempatan untuk mengenalkan salah satu karya ulama Kudus dalam upaya mendidik dan memudahkan belajar membaca Al-Qur’an kepada anak-anak di lingkungan Kudus.


Selain itu, ia juga mengungkapkan, pemberian Fasholatan sebagai upaya pendidikan dasar yang harus dimiliki anak-anak. “Karena di dalamnya membahas tata cara beribadah yang juga sudah mulai banyak dilupakan anak-anak sekarang,” ungkapnya.


Faris menambahkan, tahun ke-4 ini bantuan disalurkan di sejumlah desa di Kecamatan Jati Kabupaten Kudus, antara lain Jati Kulon, Jepang, Pakis, Tanjung Karang, Megawon dan Getas Pejaten.


“Setiap tahunnya kami berpindah tempat agar bisa merata. Kami membagikannya door to door dan langsung diterima masing-masing anak. Ini dilakukan karena memperhatikan protokol kesehatan,” tandasnya.


Menurut dia, acara ‘Kintun Doa Masyayikh TBS dan Santunan Yatama’ yang diselenggarakan oleh IKSAB madrasah TBS 2015 akan ditutup pada puncak acara Sabtu (1/5). “Penutupan dengan khataman Al-Qur’an, kintun doa untuk para masyayikh Madrasah TBS, sekaligus buka bersama IKSAB angkatan 2015,” terangnya.


Ia berterima kasih kepada segenap IKSAB Madrasah TBS 2015 atas dukungan moral dan material. “Terima kasih untuk semuanya yang terlibat dalam menyukseskan acara ini. Meskipun pandemi seperti saat ini setidaknya kebaikan-kebaikan di Bulan Ramadhan dapat selalu kita bagikan bersama,” pungkasnya.


Kontributor: Afina Izzati
Editor: Musthofa Asrori