Santri Pandanaran dan Keluarga Lepas Calhaj dengan Mujahadah
NU Online · Senin, 31 Agustus 2015 | 02:29 WIB
Sleman, NU Online
Para santri dan segenap keluarga pesantren Sunan Pandanaran menggelar mujahadah pada acara walimatus safar yang berlangsung di halaman masjid utama kompleks huffadz pesantren Pandanaran, Ahad (30/8) pagi. Jama'ah KBIH Sunan Pandanaran yang kurang lebih berjumlah 50 calon haji (Calhaj) berpamitan kepada segenap masyarakat, sanak famili, dan para santri serta keluarga Pesantren Pandanaran.
<>
Acara ini dibuka langsung oleh pengasuh pesantren Pandanaran KH Mu'tashim Billah. Mewakili KBIH Pandanaran, KH Mujiburrohman menyampaikan selamat jalan kepada para jama'ah calon haji. Ia juga mengajak para calhaj untuk kembali menata niat sebelum berangkat.
"Ini bukanlah sekedar perjalanan biasa. Melainkan sebuah perjalanan spiritual, ibadah, dan rihlah muqodasah. Karenanya mari kita menata niat yang baik dalam perjalanan suci ini supaya mendapatkan ridha Allah SWT," kata Kiai Mujib.
Untuk mengurangi kemacetan lalu lintas, Kiai Mujib mengimbau para keluarga jama'ah haji sekalian supaya cukup mengantar para calon haji sampai pesantren. Tujuannya agar mengurangi potensi kemacetan lantaran iring-iringan mobil para rombongan haji.
“Karenanya kami telah menyiapkan dua kendaraan berupa bis untuk mengantar para jama'ah haji menuju Masjid Agung,” kata Kiai Mujib.
Dalam kesempatan ini, para santri dan keluarga pesantren Pandanaran, serta jama'ah yang hadir melakukan mujahadah bersama yang dipimpin oleh KH Arif Hakim untuk mendoakan para calon haji.
Acara ini ditutup dengan do'a yang dipimpin KH Syarifuddin. Selanjutnya tim hadrah Pandanaran mengiringi prosesi para calon haji menuju bis yang telah disediakan. (Anwar Kurniawan/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
2
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
5
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
Terkini
Lihat Semua