Daerah

Santri Nuris Jember Raih Juara Lomba Monolog

NU Online  ·  Kamis, 26 April 2018 | 04:00 WIB

Jember, NU Online
Tidak hanya di bidang  sains  dan keagamaan, santri-santri  Nurul Islam (Nuris) Antirogo, Jember, Jawa Timur mempunyai keahlian, akan tetapi santri Nuris juga berjaya di bidang kesenian. 

Adalah Rizky Afdhal Pribadi yang yang berhasil mengukir  prestasi membanggakan itu, yakni juara  dua  lomba monolog dalam ajang Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N)  2018 tingkat daerah Kabupaten Jember, Rabu (18/4) lalu.  

Posisi tersebut ia raih setelah  mengkandaskan  15 peserta dari berbagai sekolah favorit di Jember.

Alhamdulillah, saya bangga. Saya ingin menunjukkan bahwa santri juga punya kemampuan di bidang  seni,” ucapnya kepada NU Online di sela-sela kegiatan ekstrakurikuler di kompleks Pondok Pesantren Nuris, Rabu (25/4).

Rizky memang punya talenta di bidang monolog. Tahun lalu siswa kelas XI IPS 1 SMA Nuris Jember, itu malah merengkuh juara 1 di ajang yang sama. Atas prestasinya  tersebut sebenarnya dia  berhak mengikuti ajang serupa tingkat regional Jawa Timur di Surabaya.

Tapi kepanitiaan tingkat kabupaten kurang terkoordinasi dengan baik  sehingga (waktu itu) Rizky tidak jadi dikirim ke Surabaya untuk  mengikuti  FLS2N tingkat Jawa Timur.

“Walaupun saya kecewa, tapi tidak apa-apa. Mungkin itu bukan rejeki saya,” ucapnya singkat.

Munculnya santri-santri Nuris yang bertalenta di bidang kesenian, tak lepas dari konsistensi pembinaan ekstrakurikuler di lingkungan Pondok Pesantren Nuris. 

Ketua Seksi Penjamin Mutu Pesantren Nuris Jember Mila Karmila mengatakan, pihaknya terus mengupayakan mengembangkan bakat dan semua anak didik diseleksi dan dibina sesuai dengan  bakat dan kampuannya.

“Setiap bakat anak-anak kami kelola dalam kegiatan ekskul. Terdapat lebih dari 70 kelas baik dari ekskul sains, non sains, dan bahasa asing. Khusus monolog itu, kami akan terus meningkatkan jam terbang mental penampilan anak dan ekskul lainnya pun kami upayakan yang terbaik dalam menggerek prestasi lembaga,” jelasnya kepada NU Online. (Aryudi Abdul Razaq/Muiz)