Bondowoso, NU Online
Lembaga Pemberdayaan dan Pengembangan Sosial Masyarakat (LP2SM) Bondowoso, Jawa Timur bersama John Fawcett Foundation (JFF) Denpasar, Bali kembali mengadakan bakti sosial. Untuk kali keenam ini yang diberikan adalah berupa layanan kesehatan mata dan operasi gratis.
Layanan kesehatan tersebut berupa pemeriksaan mata, operasi katarak, pemberian kacamata dan prothesa secara gratis kepada ribuan warga. Agenda tersebut dimulai pada hari Selasa hingga Sabtu (25-29/6) di Klinik Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSNU) Traktakan, Wonosari, Bondowoso.
Penanggung jawab LP2SM Bondowoso KH Kamil Hadadi mengatakan, ini merupakan kegiatan baksos keenam. “Dan selama ini kami laksanakan di Klinik RSNU,” katanya, Selasa (25/6).
Dalam pandangannya, sejak awal LP2SM ingin memberikan sumbangsih kepada masyarakat dan ingin membatu pemerintah. “Khususnya dalam rangka sinergi komponen yang ada di Bondowoso dalam rangka memupuk rasa peduli antarsesama,” terangnya kepada media ini.
Dirinya bersyukur selama ini sudah lebih seribu pasien yang berhasil mengikuti operasi katarak. “Sungguh sangat luar biasa, kegiatan ini sangat membantu dan sangat bermanfaat kepada masyarakat khususnya masyarakat Bondowoso,” kata mantan Ketua Ansor Bondowoso tersebut.
Menurut pandangannya, apa yang telah diberikan akan bernilai miliaran rupiah jumlahnya. “Bahkan pernah ada mencoba menghitung bahwa kalau dirupiahkan, setiap pelaksanakan baksos ini tidak kurang membutuhkan dana lima miliar rupiah,” ungkapnya.

Dirinya bersama tim sangat berharap kepada pemerintah setempat agar pelaksanaan ini lebih lancar. “Karena setiap tahun tidak banyak warga yang mau memeriksakan kesehatan matanya. Itupun angkanya sampai sekitar tiga ribu orang,” jelasnya.
Pada kesempatan tersebut dirinya juga berterima kasih kepada JFF yang mana timnya demikian sabar dan telaten. "Alhamdulillah saya sangat bersyukur kepada tim JFF yang dipimpin Bapak Komang karena sangat sabar dalam melayani warga," ungkapnya.
Padahal sejatinya kegiatan hanya akan melayani dua ribu warga. “Ini bisa lebih tiga ribu pasien,” sergahnya.
Karenanya, KH Kamil Hadadi berharap ke depan diberi tambahan jatah tidak hanya tiga ribu. “Bahkan bisa sampai lima ribu orang dan mudah-mudahan perintah juga tertarik dengan pelaksanaan kegiatan ini, sehingga dapat membantu kelancarannya,” pintanya.
Kegiatan dirangkai dengan halal bi bahal kebangsaan dalam rangka memupuk rasa peduli kepada sesama dan mempererat tali persaudaraan.
Sejumlah organisasi sosial kemasyarakatan dan instansi di Bondowoso ikut dalam kegiatan baksos tersebut. Di antaranya, Pemkab, Pengurus Wilayah (PW) Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Jawa Timur, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Bondowoso berserta badan otonom dan lembanga. Tercatat pula Muhammadiyah, Kodim 0822, Polres, Baznas, Bank Jatim, serta relawan LP2SM.
Data yang berhasil dihimpun, selama kegiatan baksos Selasa, telah menangani pasien sebagai berikut; periksa sebanyak 832, pemberian kacamata gratis 575 pasang, obat tetes 160 vial, operasi ketarak 70 orang, serta prothesa eyes sebanyak 14 orang. (Ade Nurwahyudi/Ibnu Nawawi)