Daerah

PMII Lombok Tengah: Pancasila Sudah Final

NU Online  ·  Kamis, 2 Juni 2016 | 13:02 WIB

Lombok Tengah, NU Online
Ratusan kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Lombok Tengah mengikuti pembukaan pengkaderan, Pelatihan Kader Dasar (PKD) tepat di hari peringatan lahirnya Pancasila, 1 Juni. Mereka menegaskan bahwa Pancasila merupakan dasar negara yang sangat sesuai dengan kondisi riil Indonesia.

"Kita sepakat Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah harga mati," kata Ketua PMII Lombok Tengah (Loteng) Ahmad Baihaki.

Dia menegaskan bahwa pada peringatan hari lahirnya Pancasila sekaligus Pelatihan Kader Dasar PMII yang digelar di Pesantren Manhalul Ma'arif Desa Darek, Kecamatan Praya Barat Daya, Loteng, Rabu (1/6).

Kaderisasi itu, menurut Baihaki, menjadi harapan bersama para alumni PMII agar terus dilakukan. Apalagi pengkaderan kali ini, ungkap dia, dilakukan tepat di hari peringatan lahirnya Pancasila sebagai dasar negara.

"Ini penting, guna menguatkan pemahaman terhadap nila-nilai yang terkandung di setiap butir Pancasila," jelasnya.

“Nilai-nilai Pancasila itu harus diamalkan di dalam kehidupan sehari-hari. Apalagi kita sudah dihadapkan pada era perdagangan bebas seperti bagaimana kita menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), maka kita harus menyiapkan diri untuk persaingan," katanya.

Penegasan yang sama juga diungkapkan Ketua Mabincab PMII Loteng Sahabudin. Ia mengajak kader PMII untuk melaksanakan nilai-nilai Pancasila karena nilai yang terkandung di dalam Pancasila merupakan ajaran Islam yang ada di dalam Al-Quran.

"Saat ini banyak tantangan yang dihadapi, maka harus kita tanamkan nilai-nilai Pancasila itu dan dilaksanakan di dalam kehidupan sehari-hari," ujarnya.

Dia mencontohkan, belum lama ini heboh berita di media sosial sebuah even 'car wash girl' yang digelar di sebuah mall di Kota Mataram.

Banyak pihak yang angkat bicara. Untuk itu, pentingnya menanamkan nilai-nilai Pancasila agar tidak terpengaruh oleh budaya luar. "Mari kita laksanakan budaya yang positif di tengah masyarakat sesuai dengan nilai-nilai Pancasila," imbuhnya.

Selain kaderisasi, PMII juga melantik Pimpinan Komisariat PMII Al-Huda Bagu masa khidmah 2016-2017, yang disaksikan seluruh pengurus PMII Loteng serta kader PMII se-Pulau Lombok, bahkan dihadiri oleh pimpinan Pesantren Manhalul Ma'arif dan perwakilan dari Dandim 1620/Loteng.

Dandim 1620/Loteng yang diwakili Danramil Praya Barat Daya memberikan mengapresiasi seluruh rangkaian kegiatan yang dilaksanakan PMII Loteng tersebut, sekaligus memperingati hari lahir Pancasila. (Hadi/Alhafiz K)