Pamekasan, NU Online
Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Pamekasan KH Juhedi mengingatkan umat Islam untuk menjalankan berbagai amalan di bulan Muharram. Menurutnya, ada duabelas amalan di bulan Muharram yang keutamaan tidaklah perlu disangsikan lagi.<>
”Para ulama sudah mengklasifikasikan jenis amalan yang hendaknya diperbanyak selama bulan Muharram yaitu; melakukan shalat, berpuasa, menyambung silaturrahim, bershadaqah, mandi, memakai celak mata, dan berziarah kepada ulama (baik yang hidup maupun yang meninggal),” ungkapnya kepada NU Online di Pamekasan, Kamis (6/11).
Selain itu, tambah pria asal Desa Montok, Larangan Pamekasan tersebut, disusul amalan berikutnya: menjenguk orang sakit, menambah nafkah keluarga, memotong kuku, mengusap kepala anak yatim, membaca surat al-Ikhlas sebanyak 1000 kali.
Keduabelas amalan tersebut, imbau KH Juhedi, hendaknya diperbanyak selama bulan muharram, mengingat keutamaannya cukup berlimpah yang terdapat di dalamnya.
Kemenag Pamekasan sendiri, belum lama ini melakukan istighotsah sekaligus pemberian santunan kepada 30 anak yatim piatu. Hal itu dilakukan sebawai wujud keseriusan mengamalkan sunnah yang ujungnya menjanjikan pahala dan rahmat Allah SWT. (Hairul Anam/Anam)
Terpopuler
1
KH Thoifur Mawardi Purworejo Meninggal Dunia dalam Usia 70 tahun
2
Targetkan 45 Ribu Sekolah, Kemendikdasmen Gandeng Mitra Pendidikan Implementasi Pembelajaran Mendalam dan AI
3
Kuasa Hukum Rakyat Pati Mengaku Dianiaya hingga Disekap Berjam-jam di Kantor Bupati
4
Amalan Mengisi Rebo Wekasan, Mulai Mandi, Shalat, hingga Yasinan
5
Ramai Kritik Joget Pejabat, Ketua MPR Anggap Hal Normal
6
Pimpinan DPR Bantah Gaji Naik, tapi Dapat Berbagai Tunjangan Total hingga Rp70 Juta
Terkini
Lihat Semua