Daerah

Pelajar Selain Pintar, Harus Berakhlak

Jum, 26 Juli 2019 | 16:00 WIB

Pelajar Selain Pintar, Harus Berakhlak

Sosialisasi dan silaturahim siswa SMK Ma'arif NU Kota Banjar

Kota Banjar, NU Online
Komandan Koramil (Danramil) 1313 Banjar Mayor Inf Agung Subekti  memberikan memotivasi kepada siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ma'arif Kota Banjar  supaya menjadi anak yang cerdas namun tetap berakhlak baik.
 
"Anak anak harus menjadi siswa siswi pintar dalam bidang akademik, tetapi tetap berakhlak dan bermoral, karena percuma pintar saja kalau tidak berakhlak," terangnya.
 
Hal tersebut disampaikan dalam acara silaturahmi yang berlangsung di kampus sekolah tersebut, Kamis (25/7).
 
Dikatakan, seorang anak tidaklah dapat meraih sebuah kesuksesan dengan sendirinya, selain memiliki semangat belajar yang tinggi juga harus mendapatkan motivasi dari orangtuanya. 
 
Selain itu, siswa diharapkan bisa melihat dirinya sudah memiliki kemampuan apa saja, sehingga tidak merasa pintar. Karena hal tersebut dapat menjebak dirinya dan menjadi malas belajar. 
 
"Anak-anak harus bisa merasa, introspeksi diri,  bukan malah merasa bisa, yang akhirnya belajar seenaknya, males," harapnya.
 
Kepala Sekolah SMK Ma'arif Kota Banjar, Jawa Barat Fahmi Subhan Hasany mengatakan, saat ini tidak sedikit siswa-siswi yang kedapatan tidak mau mendengarkan nasehat dari orang tua. 
 
Untuk itu, dirinya mengajak kepada seluruh siswa untuk senantiasa mendengarkan nasehat dari orang tua yang pastinya mengandung pesan begitu bagus untuk dilakukan. 
 
"Dengarkan nasehat orang tua, jangan jadi anak yang nakal, tidak mendengarkan perkataan orang tua," ajaknya.
 
Kapolsek Banjar Kompol Dadi Suhendar mengimbau kepada siswa-siswi supaya memilih teman untuk bergaul, jangan sembarang. Dikhawatirkan olehnya, jikalau salah dalam pergaulan dapat mengakibatkan hal yang kurang baik, tentunya sangat merugikan bagi dirinya.
 
"Apa itu kenakalan remaja, apa yang harus diwaspadai oleh anak anak, salah satunya memilih tempat bergaul, teman bergaul dan bukan eksis karena negatif, tapi eksis karena prestasi," imbaunya.
 
Dirinya juga mengajak kepada seluruh siswa-siswi supaya mulai membaca peraturan yang berlaku di Negara Indonesia. Hal tersebut dimaksudkan supaya mereka dapat mengetahui hal-hal yang melanggar yang akhirnya tidak dilakukan olehnya. 
 
"Anak anak juga dibekali pengetahuan tentang aturan Hukum yg berlaku di negara ini, tentang kejahatan di kalangan remaja, tertib lalu lintas," ajaknya.
 
Camat Banjar Kania berpesan kepada seluruh siswa-siswi di SMK Ma'arif Kota Banjar supaya tetap semangat dalam belajar. Jangan minder jikalau berasal dari keluarga miskin, menurutnya sebuah kesuksesan berasal dari tekad yang kuat untuk meraihnya.
 
"Semangat belajar dan tekun, karena kesuksesan bukan karena kita anak orang kaya, anak pejabat, tapi anak siapapun itu, ketika anak punya keinginan dan kemauan untuk sukses dan berilmu maka Insyaallah sukses," pesannya. (Wahyu Akanam/Muiz)