Pelajar NU Babat Rutin Gelar Gebyar Shalawat ke Desa-desa
NU Online · Rabu, 30 Maret 2016 | 05:00 WIB
Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Babat akan menggelar “Gebyar Shalawat” di Kecamatan Babat, Lamongan, Jawa Timur, setiap sebulan sekali.
Program tersebut menjadi komitmen Ketua PAC IPNU Babat Muhammad Miftahul Aminin dan Ketua PAC IPPNU Wiwin Setiowati di sisa periode kepengurusan yang bakal berakhir pada 2017 nanti. “Gebyar Shalawat” akan diselenggarakan di setiap desa maupun sekolah di Kecamatan Babat.
Selain untuk menggerakkan roda organisasi, program ini diharapkan mengubah kultur pelajar dari “cangkrukan” atau nongkrong tanpa maksud yang jelas di jalan menjadi pecinta shalawatan. “Yang tidak kalah pentingnya, ikut berpartisipasi dalam melestarikan tradisi-tradisi Nahdlatul Ulama di masa sekarang sampai masa yang akan datang,” ungkap Aan Andri Ardiyansah, Wakil Ketua 1 PAC IPNU Babat.
Menurutnya, program seperti ini mesti dijalankan organisasi IPNU-IPPNU itu di mana saja karena bernilai positif dan melibatkan langsung masyarakat. “Saya menekankan program-program tersebut harus dilaksanakan oleh IPNU IPPNU karena nantinya 20 tahun yang akan datang kader-kader IPNU IPPNU lah yg akan meneruskan perjuangan tokoh-tokoh pendiri Nahdlatul Ulama,” tuturnya dalam siaran pers, Selasa (29/3).
Program Gebyar Shalawat PAC IPNU-IPPNU Babat mendapat apresiasi dari masyarakat, Majelis Alumni IPNU-IPPNU, dan Pembina IPNU-IPPNU.
Muhammad, ketua PAC IPNU Babat priode 2013-2015 yang kini mengemban amanah sebagai ketua di Pimpinan Cabang IPNU Babat menilai periode kali ini sangat kreatif dan produktif. (Red: Mahbib)
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
3
Gus Yahya Dorong Kiai Muda dan Alumni Pesantren Aktif di Organisasi NU
4
MK Larang Wamen Rangkap Jabatan di BUMN, Perusahaan Swasta, dan Organisasi yang Dibiayai Negara
5
Pemerintah Perlu Beri Perhatian Serius pada Sekolah Nonformal, Wadah Pendidikan Kaum Marginal
6
KH Kafabihi Mahrus: Tujuan Didirikannya Pesantren agar Masyarakat dan Negara Jadi Baik
Terkini
Lihat Semua