Kudus, NU Online
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kudus mengingatkan badan otonom dan Majlis Wakil Cabang (MWC) yang menerima dana hibah APBD 2012 segera membuat Laporan Pertanggung jawaban (LPJ).
<>
Demikian yang disampaikan Ketua PCNU Kudus KH Chusnan dalam rapat koordinasi dengan banom dan MWC NU Se Kudus di Kantor NU setempat, Kamis (3/1).
Pada APBD tahun 2012 kemarin MWC NU dan badan otonomnya menerima alokasi dana hibah APBD dengan nominal yang beragam. Badan otonom NU tingkat anak cabang mendapatkan 2,5 juta sedangkan MWC sebesar 5 juta. Dana tersebut digunakan sesuai usulan proposal yang dikirim kepada pemkab Kudus
Kiai Khusnan mengatakan dana hibah yang diperuntukkan kepentingan organisasi itu supaya dilaporkan kepada pemerintah Kabupaten Kudus secepatnya sesuai dengan kegunaan. Hal ini untuk menghindari adanya kekeliruan maupun kesalahan di kemudian hari.
"Saya tegaskan jangan sampai terlambat melaporkan karena ini demi kebaikan kita (NU) bersama. Paling lambat akhir januari ini harus sudah beres," tandasnya.
Ditambahkan, belakangan ini banyak yang kesandung persoalan hukum terkait dana bantuan APBD baik yang berupa hibah maupun sosial.
"Oleh karenanya, pengurus NU dan badan otonom NU di jangan sampai bermain-main dana itu yang kemudian terlibat permasalah hukum," tegasnya lagi.
Dalam koordinasi bersama itu, PCNU Kudus berharap pada badan otonom melakukan penataan kantor sekretariat masing-masing sebagai pusat menggerakkan roda organisasi.
"IPNU-IPPNU, Fatayat, Ansor, Muslimat sudah memiliki kantor sendiri satu komplek dengan kantor PCNU ini, supaya bisa dijaga kebersihan dan digunakan sebagaimana layaknya kantor sekretariat," pintanya.
Pada kesempatan itu, PCNU Kudus juga menjadwal kegiatan musyawarah kerja (musker) di tingkat MWC selama dua bulan (Januari-Febuari).
"Harapannya, untuk mem-breakdown semua hasil musker cabang yakni membangkitkan harakah berjami'yah penguatan SDM, Aswaja pada di semua tingkatan," papar Kiai Chusnan mengakhiri.
Redaktur : Hamzah Sahal
Kontributor : Qomarul Adib
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua