PCNU GP Ansor Probolinggo Tanding Futsal

Probolinggo, NU Online
Dalam rangka untuk meningkatkan kebersamaan antara pengurus NU dengan badan otonomnya, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Probolinggo melakukan pertandingan eksebisi futsal dengan Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Probolinggo, Sabtu (7/3) malam.
<>
Eksebisi yang diprakarsai oleh Ketua Satuan Koordinator Cabang (Satkorcab) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kabupaten Probolinggo Adimas Lutfi Putra Jaya ini dipimpin langsung Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Probolinggo KH Abdul Hadi dan Ketua PC GP Ansor Kabupaten Probolinggo Muchlis.

Dalam pertandingan eksebisi futsal tersebut, Tim PC GP Ansor Kabupaten Probolinggo yang diperkuat 10 pengurusnya sukses mengalahkan Tim PCNU Kabupaten Probolinggo yang hanya didukung 6 pengurusnya dengan skor 3-1.

Tiga gol tim Ansor diciptakan oleh Ketuanya Muchlis pada menit 35 untuk menyamakan kedudukan 1-1 setelah tim lawan memimpin lebih dulu lewat gol yang dilesakkan oleh Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Probolinggo KH Abdul Hadi. Sementara dua gol Ansor lainnya dilesakkan oleh Ketua Satkorcab Banser Kabupaten Probolinggo Adimas Lutfi Putra Jaya pada menit 56 dan 72.

“Pertandingan ini sangat luar biasa. Sebab mungkin baru di Kabupaten Probolinggo yang NU dan Ansornya main futsal bersama. Apalagi saat ini jarang para kiai main futsal. Tetapi dari pertandingan tadi, jelas sekali kiai tidak mau kalah semangatnya dari para pengurus banomnya,” ungkap Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Probolinggo KH Abdul Hadi.

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua PC GP Ansor Kabupaten Probolinggo Muchlis. Menurutnya, pertandingan ini digelar dengan tujuan untuk menjadikan sarana olahraga sebagai wahana untuk mempererat dan meningkatkan kebersamaan antara banon Ansor dengan NU.

“Inti dari pertandingan tadi pada dasarnya adalah saling memberikan semangat supaya Ansor semakin semangat untuk berintegrasi program dengan PCNU Kabupaten Probolinggo. Mudah-mudahan dengan pertandingan ini para pemuda Ansor bisa lebih semangat dalam menjalankan program kerjanya,” ujarnya.

Sedangkan Ketua Satkorcab Banser Kabupaten Probolinggo Adimas Lutfi Putra Jaya mengatakan bahwa pertandingan ini menandakan jika PCNU Kabupaten Probolinggo tidak bisa dilepaskan dari banomnya, dalam hal ini GP Ansor. Sehingga keduanya harus saling berkoordinasi dan terus menjalin komunikasi supaya program kerjanya benar-benar sesuai dengan harapan Nahdliyin. (Syamsul Akbar/Abdullah Alawi)