Jombang, NU Online
Masa pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan mahasiswa atau yang biasa disebut Kuliah Kerja Nyata (KKN) dioptimalkan oleh sejumlah mahasiswa Universitas KH Wahab Hasbullah (Unwaha) Tambakberas Jombang. Tak hanya kegiatan keagamaan, namun juga mereka berupaya merintis usaha ekonomi warga.
Seperti yang dilakukan beberapa mahasiswa Unwaha yang berada Desa Tebel, Kecamatan Bareng Jombang ini. Mereka yang sudah memiliki pengetahuan ekonomi ini ditularkan kepada warga setempat. Contohnya cara mengolah rosela agar bisa menjadi lebih bermanfaat.
"Kita punya produk unggulan tentang pengolahan rosela. Nah itu kita ajari ibu-ibu dari dor to dor cara bikin selai, sirup dan teh rosela dan seterusnya," kata salah satu mahasiswa Unwaha Shefy Badrul Lailiyah yang ada di Desa Tebel ini, Sabtu (11/8).
Ia memaparkan, pendampingan mengembangkan ekonomi warga sudah disiapkan jauh hari sebelum mereka terjun di tengah-tengah warga dengan matang. Terlebih dulu warga diajari cara memanfaatkan rosela, dan agar warga lebih mudah mendapatkan rosela, mereka sudah menyiapkan bibit-bibitnya yang kemudian dibagikan kepada warga.
"Soalnya kalau dikasih bibit dulu tanpa tahu manfaatnya pasti kurang tertarik. Makanya kita pendekatan dulu bikin masyarakat interest sama rosela, baru dikasih bibit," jelasnya.
Pendekatan yang demikian dinilai lebih maksimal. Warga lebih antusias untuk lebih tahu bagaimana cara memanfaatkan rosela dengan baik dan benar, sehingga sedikitnya bisa menupang ekonomi mereka. "Beliau ibu-ibu khususnya, pada antusias minta dikasih tau caranya," ucap perempuan yang kerap disapa Lailiyah ini.
Di samping itu, mereka juga menyasar para remaja untuk mengoptimalkan potensi yang dimiliki, khususnya dari aspek kerajinan tangan. Hal ini pula dinilai akan membantu mereka menambah uang sakunya. "Dan untuk bantu ekonomi di taraf remaja kita pemberdayaan pelatihan bikin paper flower," ungkapnya.
Lailiyah berharap, semua pengetahuan yang diserap warga, baik di tingkatan remaja ataupun yang sudah tua dapat meneruskannya usai masa pengabdian sudah berakhir. (Syamsul Arifin/Muiz)