Daerah

NU Sidoarjo Pertahankan Juara Umum PWNU Jatim Award

NU Online  ·  Rabu, 3 Juli 2019 | 00:30 WIB

Surabaya, NU Online
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo kembali berhasil memenangi PWNU Jatim Award 2019 sekaligus ditetapkan sebagai juara umum. Sedangkan juara kedua diraih PCNU Magetan dan juara tiga yakni PCNU Lamongan. Tahun 2018 di ajang yang sama, NU Sidoarjo juga meraih juara umum. Prosesi penganugerahan PWNU Jatim Award 2019 ini digelar Selasa (2/7) siang.                       

Penghargaan ini sudah berlangsung sejak 2016 dan baru dua PCNU di Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim yang masih juara umum. Tahun 2016 dan 2017 diraih PCNU Kabupaten Blitar dan 2018 dan 2019 direbut PCNU Sidoarjo. Penghargaan tersebut diserahkan Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar dan Rais PWNU Jatim KH Anwar Manshur.

KH Marzuki Mustamar mengatakan, penghargaan diberikan untuk memacu peran NU di tengah masyarakat. “Dengan NU kuat, Indonesia aman, khususnya Jawa Timur akan damai,” katanya.

PWNU Jatim Award 2019 ini dari tahun ke tahun semakin beragam. Ada sepuluh PCNU peserta dari Sumenep, Lamongan, Gresik, Babat, Tuban, Sidoarjo, Banyuwangi, Lumajang, Magetan, serta Pacitan.

Selain itu ada pula bagi Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU), Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) atau kepengurusan di tingkat kecamatan, serta badan otonom (Banom) di level kepengurusan Muslimat NU, Fatayat NU, Ansor, ISNU, IPPNU, IPNU, Pergunu, hingga Jatman.

Untuk MWCNU terbaik, diraih dari Badas Kabupaten Kediri, sedang kategori PRNU diraih dari Singonegaran Kota Kediri. 

Sementara itu IPNU-IPPNU Sidoarjo dinobatkan menjadi juara 1.  “Alhamdulillah PC IPNU-IPPNU Sidoarjo dapat meraih gelar juara 1,” kata Ketua PC IPNU Sidoarjo, Abidul Mursyid.

Di sisi lain, PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Lamongan juga berhasil meraih juara 1. Ketua PC Ansor Lamongan Masyhur mendedikasikan award ini untuk semua yang sudah bersusah payah berjuang dan berkorban untuk memperjuangkan membesarkan Ansor dan NU baik di PC, PAC maupun Ranting. “Ini adalah hasil kerja keras kita semua,” tandasnya. (Imam Kusnin Ahmad/Ibnu Nawawi)