Daerah

NU Sidoarjo Bersatu dengan Masyarakat Cegah Aksi Terorisme

NU Online  ·  Senin, 14 Mei 2018 | 03:45 WIB

Sidoarjo, NU Online
Tak sampai sehari berselang setelah ledakan bom di tiga gereja di Surabaya, teroris kembali berulah dengan meledakkan bom di rusunawa, Taman, Sidoarjo, Jawa Timur, pada Ahad (13/5) malam. Hal ini menambah daftar panjang rangkaian aksi terorisme dalam sepekan ini.

Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo H Maskun mengatakan pihaknya saat ini telah berkoordinasi, berkonsolidasi, dan membangun sinergitas dengan semua lapisan masyarakat.

"Koordinasi dan sinergi dengan semua elemen masyarakat membangun komitmen bersama tetap menjaga kesatuan NKRI khususnya di bumi Sidoarjo," ujarnya kepada NU Online pada Senin (14/5) pagi.

PCNU Sidoarjo, katanya, berharap masyarakat dapat berperan aktif dalam rangka deteksi dini terhadap orang-orang yang terindikasi mencurigakan. Masyarakat, lanjutnya, dapat segera melaporkan kepada aparat guna pencegahan terjadinya tindakan teror di kemudian hari.

PCNU Sidoarjo, kata Maskun, mengutuk dan mengecam keras terhadap bom rusunawa. Ia menjelaskan bahwa Islam melarang umatnya membuat kerusakan.

"Islam melarang keras kepada umatnya untuk membuat kerusakan. Apalagi mencelakakan orang lain," pungkasnya. (Syakir NF/Fathoni)