NU Jatim Optimalkan Lailatul Ijtima’ untuk Konsolidasi
NU Online · Jumat, 7 Maret 2014 | 19:05 WIB
Surabaya, NU Online
Bagi Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur, keberadaan lailatul ijtima' adalah media efektif dalam melakukan konsolidasi jam'iyah. Karena itu keberadaannya harus dioptimalkan.<>
Ini juga yang menjadi isu strategis dalam pembahasan Musyawarah Kerja Pertama PWNU Jawa Timur akhir bulan lalu.
"Laiatul ijtima' adalah salah satu pilar penting bagi keberadaan jam'iyah NU," tandas KH Syafruddin Syarif kepada NU Online (7/3).
Bagi Katib Syuriah PWNU Jatim ini, kegiatan tersebut sebagai pilar ruhani NU yang menghubungkan jamaah dan pengurus NU dengan para pendiri dan ulama terdahulu. "Pada saat yang sama, laiatul ijtima' merupakan media silaturahim dan silatul fikri antara pengurus NU dengan jamaah di semua tingkatan," terangnya.
Hal mendesak yang harus dilakukan adalah mengingatkan kembali akan pentingnya kegiatan tersebut dalam organisasi. "Perlu adanya revitalisasi kegiatan lailatul ijtima' sebagai salah satu motor penggerak roda organisasi dan media silatul a'mal di lingkungan NU," kata mantan anggota DPRD Jatim ini.
Apalagi Kiai Syafruddin melihat bahwa kini semakin banyak gerakan di luar NU baik gerakan Islam maupun non muslim yang terus menggerogoti akidah warga, khususnya di kawasan terpencil.
"Bagaimanapun juga, intensitas bertemu yang di dalamnya diisi dengan membicarakan persoalan jam'iyah dan jamaah akan lebih baik," terangnya. Soal formula terbaik dan efektif bagi lailatul ijtima', tetap dipasrahkan teknis pelaksanaannya kepada kepengurusan daerah setempat. "Kami mendorong kegiatan ini terus digalakkan agar kian bermanfaat," pungkasnya. (syaifullah/mukafi niam)
Terpopuler
1
KH Thoifur Mawardi Purworejo Meninggal Dunia dalam Usia 70 tahun
2
Targetkan 45 Ribu Sekolah, Kemendikdasmen Gandeng Mitra Pendidikan Implementasi Pembelajaran Mendalam dan AI
3
Kuasa Hukum Rakyat Pati Mengaku Dianiaya hingga Disekap Berjam-jam di Kantor Bupati
4
Amalan Mengisi Rebo Wekasan, Mulai Mandi, Shalat, hingga Yasinan
5
Ramai Kritik Joget Pejabat, Ketua MPR Anggap Hal Normal
6
Pimpinan DPR Bantah Gaji Naik, tapi Dapat Berbagai Tunjangan Total hingga Rp70 Juta
Terkini
Lihat Semua