NU Care-LAZISNU Jember Beri Instalasi Listrik Gratis untuk Masyarakat

Jember, NU Online
Wabah Corona yang tak kunjung mereda tidak membuat Pengurus Cabang (PC) Lembaga Amil Zakat, Infak, Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Jember, Jawa Timur kendor semangatnya dalam memberikan manfaat pada masyarakat. Selama ini LAZISNU Jember kerap membagikan sembako dan beasiswa kepada anak-anak yang tidak mampu, bahkan merenovasi rumah menjadi layak huni. Kali ini aksi sosial LAZISNU Jember masih berlanjut dengan pemasangan instalasi penerangan (listrik) gratis.

Program sosial yang dinamai Jember Terak Jember Sejahtera itu, diluncurkan Direktur NU Care-LAZISNU Jember, Kholilur Rohman di SD Nurul Huda, Desa Plalangan, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember, Jumat (18/12).

Menurut Pak Nanang, sapaan akrabnya, Jember Terak Jember Sejahtera mempunyai makna Jember terang Jember sejahtera. Maksudnya adalah saat semua warga Jember sudah teraliri listrik, maka di situlah jalan menuju kesejahteraan bisa dirajut dengan lebih mudah.  

“Jadi ini memang program terbaru kami (LAZISNU), semoga lancar,” ucapnya saat memberikan sambutan.

Pak Nanang menambahkan, Program ini melayani pemasangan instalasi penerangan secara gratis untuk warga yang tidak mampu dan lembaga pendidikan atau mushala. Pemilihan program tersebut, katanya, didasarkan pada masih banyaknya rumah warga dan lembaga yang belum tersambung aliran listrik karena terkendala biaya, padahal listrik adalah faktor penting dalam kehidupan.

 

Tidak hanya di pelosok desa, di lingkungan kota Jember pun, tidak sedikit rumah warga yang masih belum mampu memasang meteran listrik sendiri, sehingga hanya bisa 'nebeng aliran listrik dari tetangganya.

“Berdasarkan itu, kami mantap untuk mengadakan program pemasangan listrik gratis,” jelasnya.

Peluncuran program tersebut ditandai dengan pemasangan instalasi listrik di SD Nurul Huda, Desa Plalangan, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember. Selain itu, sudah ada beberapa rumah dan madrasah yang antre menunggu untuk dipasang instalasi penerangan dalam waktu dekat. Jika dibayar sendiri, harga normal pemasangan per instalasi listrik ini mencapai 1,7 juta Rupiah.

“Nanti, pemasangan dilakukan secara bertahap. Diharapkan semua kecamatan bisa kita kunjungi. Target 1 bulan 1 kaum duafa atau madrasah yang kami bantu,” jelas Pak Nanang.

Program hasil kerja sama NU Care-LAZISNU Jember dengan Badan Pekerja (BP) Asosiasi Kontraktor Listrik Indonesia (AKLI) DPC Jember tersebut mendapat respons positif dari Kepala SD Nurul Huda, Desa Plalangan, Helmik Silvia. Menurutnya, program tersebut sangat pas karena selama ini masyarakat tak pernah tersentuh oleh program pemasangan instalasi penerangan secara gratis.

“Kalau program bantuan yang lain, kan sudah banyak, tapi untuk listrik, tidak ada. Terima kasih untuk AKLI dan NU Care-LAZISNU Jember,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Ketua BP DPC AKLI Jember, Indah Yuliana berharap agar kerja sama tersebut dapat membantu warga yang benar-benar membutuhkan. Diakuinya, meskipun zaman telah berubah demikian pesat, namun tidak semua warga mampu memasang instalasi penerangan.

“Insyaallah, ke depan kita terus menjalin sinergi dengan LAZISNU,” ujar Bendahara Fatayat NU Jember itu.

Pewarta:  Aryudi A Razaq
Editor: Muhammad Faizin