MWCNU Krucil Kenalkan â€Metode Tilawah†Al-Qur’an
NU Online · Sabtu, 2 Maret 2013 | 04:09 WIB
Probolinggo, NU Online
Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Krucil Kabupaten Probolinggo mengenalkan cara mengajar Al-Qur’an dengan Metode Tilawah kepada para guru ngaji setempat.<>
Jum’at (1/3), MWCNU Kecamatan mengumpulkan para guru ngaji di Kecamatan Krucil dalam kegiatan pelatihan belajar membaca Al-Qur’an dengan metode tersebut.
Rais Syuriyah MWCNU Kecamatan Krucil Moh. Bahrawi kepada NU Online mengungkapkan, pelatihan membaca Al-Qur’an cepat dan praktis melalui metode tilawah bertujuan untuk mengasah kemampuan guru ngaji yang diharapkan dapat menjadi ujung tombak pembelajaran Al-Qur’an di tengah-tengah masyarakat.
”Melalui pelatihan metode baru membaca Al-Qur’an ini kami berharap guru-guru ngaji yang berada di Kecamatan Krucil mampu mengajarkan cara membaca Al-Qur’an kepada masyarakat secara tepat dan benar,” ungkapnya.
Bahrawi menjelaskan bahwa Metode Tilawah dikenal cukup efektif untuk diterapkan dan diajarkan oleh guru-guru ngaji yang ada di Kecamatan Krucil. ”Selain praktis, metode tilawah ini juga dikenal cepat dan mampu dimengerti oleh para anak-anak serta pembelajarannya tidak terlalu rumit,” jelasnya.
Bahrawi menambahkan bahwa pelatihan membaca Al Qur’an ini melibatkan sejumlah pengurus Syuriyah dan Tanfidziyah MWCNU Kecamatan Krucil. Dimana sasarannya adalah para guru mengaji Al Qur’an yang nantinya diharapkan mampu menularkan ilmunya kepada anak didik mereka.
”Melalui guru ngaji ini paling tidak nantinya anak-anak warga NU bisa lebih mudah dan cepat dalam belajar membaca Al-Qur’an,” terangnya.
Menurut Bahrawi, pengajaran metode Tilawah ini sebenarnya sudah banyak dikenal di seluruh Indonesia, kareba memang dipandang sangat praktis jika dibandingkan dengan metode lainnya. Sehingga tidak heran, jika metode ini sering digunakan oleh guru ngaji untuk mengajarkan membaca Al-Qur’an kepada masyarakat.
“Yang jelas kami akan terus menggelar pelatihan semacam ini secara bertahap untuk semua guru ngaji di Ranting NU se MWCNU Krucil sehingga dengan metode tilawah ini mampu merangsang warga Nahdliyin khususnya anak-anak untuk belajar membaca Al Qur’an,” pungkasnya.
Redaktur : A. Khoirul Anam
Kontributor : Syamsul Akbar
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menyiapkan Bekal Akhirat Sebelum Datang Kematian
2
Khutbah Jumat: Tetap Tenang dan Berpikir jernih di Tengah Arus Teknologi Informasi
3
Resmi Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Pengurus PP ISNU Masa Khidmah 2025-2030
4
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
5
Innalillahi, Menag 2009-2014 Suryadharma Ali Meninggal Dunia
6
Pemerintah Umumkan 18 Agustus 2025 sebagai Hari Libur Nasional
Terkini
Lihat Semua