Daerah HARLAH KE-69 MUSLIMAT NU

Muslimat NU Selenggarakan Safari KB

Sen, 9 Maret 2015 | 02:02 WIB

Demak, NU Online
Dalam rangka memperingati hari lahirnya yang ke-69 Pimpinan Cabang Muslimat NU Kabupaten Demak mengadakan berbagai kegiatan diantaranya bakti sosial berupa Safari KB, Bazar murah, launcing home reading program dan puncaknya dengan pengajian akbar bertempat di pendopo kabupaten Demak.
<>
Salah satu rangkaian kegiatan yang menarik bagi ketua umum PP Muslimat Hj Khofifah Indar Parawansa itu adalah terselenggaranya safari KB yang merupakan hasil kerjasama antara Muslimat dengan Bapermas KB kabupaten Demak dan RSI NU Demak. Khofifah didampingi Bupati Demak Dachirin Said dan direktur RSI NU Abdul Azis menyempatkan diri menyambangi beberapa peserta akseptor KB yang sedang menjalani pemeriksaan dari tim medis di ruang bongkar pasang akseptor KB RS tersebut. 

Dalam kesempatan itu Khofifah yang kini menjabat sebagai Menteri Sosial ini merasa berterima kasih kepada Muslimat NU Demak dan RSI NU Demak yang telah mengadakan program yang berkenaan langsung dengan masyarakat kurang mampu sehingga bisa sedikit meringankan beban mereka yang selama ini tidak bisa di akses oleh pemerintah,

“Ini sudah biasa dilaksanakan Muslimat, ini semua akibat dari layanan KB pemerintah lemah dan disinilah Muslimat masuk,” tandas Khofifah. 

Sementara itu direktur RSI NU Demak Abdul Azis menjelaskan bahwa pihak rumah sakit menyediakan alat kontrasepsi yang sudah disepakati antara rumah sakit, Muslimat dan Bapermas yakni implant (susuk) dan IUD (spiral) yang kesemuanya itu peserta tidak dipungut biaya.

“350 akseptor ini semua pakai implant dan IUD dan ini semua gratis lho mas, semoga kerjasama ini bisa bermanfaat sesuai tujuan pendirian rumah sakit dari umat untuk umat,” jelas Azis.

Sedangkan ketua Muslimat Demak Ibu Hj asiyah Hadziq mengutarakan terselenggaranya safari KB ini karena ingin meringankan warga Muslimat kurang mampu. Muslimat NU dalam hal ini membantu kekurangan pelayanan yang selama ini belum terjangkau oleh pemerintah melalui RS NU yang dimiliki oleh Nahdliyyin. (shiddiq sugiarto/mukafi niam)