MUI Kudus Minta Rumah Makan Tak Buka Selama Puasa
NU Online · Kamis, 29 Juli 2010 | 10:42 WIB
Pada bulan suci Ramadan mendatang, rumah makan dihimbau tidak membuka pada siang hari. Hal ini untuk menghormati orang muslim yang sedang menjalankan puasa. Himbauan ini disampaikan oleh ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kudus KH Syafiq Nashan, kemarin (28/7)
Dijelaskan, penghormatan tersebut patut dilakukan, hal ini untuk menghormati dan meminimalisir gangguan ibadah yang harus menahan haus, lapar dan hawa nafsu itu. Apabila selama puasa masih ada warung makan yang beroperasi, dikhawatirkan umat Islam yang berpuasa akan terganggu.<>
"Bila ada yang menjajakan makanan secara vulgar, ini kan kasihan bagi orang yang sedang puasa," katanya.
Selain itu, imbauan tersebut juga ditujukan untuk masyarakat non muslim. "Meskipun tidak puasa, kami harapkan juga bisa menghormati kepada muslim yang sedang puasa, baik tidak makan di jalanan maupun lainnya," pintanya. (adb)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
2
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
3
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
4
Gus Yahya Dorong Kiai Muda dan Alumni Pesantren Aktif di Organisasi NU
5
Khutbah Jumat: Menolong Sesama di Tengah Bencana
6
MK Larang Wamen Rangkap Jabatan di BUMN, Perusahaan Swasta, dan Organisasi yang Dibiayai Negara
Terkini
Lihat Semua