Mendidik Anak Butuh Keteladanan Orang Tua

Jepara, NU Online
Dalam mendidik anak membutuhkan uswah, keteladanan orang tua. Pada setiap sisi tanpa kecuali orang tua harus mampu memberikan teladan agar anak-anaknya menjadi pribadi yang sholih dan sholihah. 
<>
Demikian disampaikan KH Baihaqi dalam pengajian rutin 16-an di beranda masjid Al-Falah desa Margoyoso kecamatan Kalinyamatan, Rabu (27/3). 

Menurutnya memberikan teladan sangat penting mengingat saat ini banyak orang tua salah kaprah. Anak-anak berangkat ke TPQ dengan pakaian ala santri tetapi ibu yang mengantarkan anak sindirnya hanya mengenakan singlet, pakaian ala kadarnya. 

“Anak-anaknya diminta jamaah. Sampai di rumah orang tua malah asyik nonton televisi. Kadang-kadang berantem saling adu mulut,” paparnya menyontohkan kondisi saat ini. 

Karenanya kiai Baihaqi menghimbau agar sejalan orang tua sebagai pemberi teladan jangan sampai menyimpang dengan yang diharapkan. Disamping itu, kiai asal desa Purwogondo menambahkan mendidik anak juga perlu mementingkan urusan pendidikan anak. 

Pendidikan agama dan umum anak lanjutnya mesti seimbang. “Jadi sarjana, insinyur tidak masalah yang penting pendidikan agama jangan sampai dikesampingkan,” imbuh kiai berkata mata.   

Yang tidak kalah penting masih menurutnya adalah doa. Doa baginya adalah yang pertama dan utama. Doa sambungnya merupakan upaya mengatasi masalah tanpa masalah. 

Seorang lelaki sebagaimana ceritanya suatu saat sowan pada seorang kiai. Si fulan curhat lantaran anak-anaknya belum sesuai harapan. Alhasil lelaki yang meminta petuah hanya dinasihati agar banyak berdoa untuk anak-anaknya. Begitu pula dengan ayahanda Imam Ghazali dan Imam Ahmad yang hanya seorang penenun. 

“Setiap mengikuti majlis taklim ayahanda Imam Ghazali dan Ahmad berdoa agar anak-anaknya kelak menjadi alim. Akhirnya doa ayah pun terkabul dan anak-anaknya menjadi ulama terkemuka,” jelasnya. 

Hal senada disampaikan Noor Wachid selaku pengurus masjid Al-Falah. Menurut ketua Pengurus Ranting NU desa Margoyoso orang tua adalah kaca benggala untuk anak. Wachid juga mengajak agar orang tua tetap memperhatikan pendidikan agama anak sebab agama menjadi tonggak kehidupan. 

Redaktur    : Mukafi Niam
Kontributor: Syaiful Mustaqim