Daerah

Libatkan Ojek Online, Gusdurian Pasuruan Kirim Paket Sembako

Ahad, 3 Mei 2020 | 03:00 WIB

Libatkan Ojek Online, Gusdurian Pasuruan Kirim Paket Sembako

Ojek online di Posko Bersama Saling Jaga Hadapi Corona Pasuruan siap mengantar paket Sembako. (Foto: NU Online/M Fahrizal Yusuf)

Pasuruan, NU Online
Di tengah kondisi pandemi Covid-19 seperti ini sangat banyak warga yang terdampak secara ekonomi. Para pedagang kecil, pekerja informal, pekerja rumahan atau pegawai pabrik yang dirumahkan hingga menerima pemutusan hubungan kerja atau PHK. 
 
Hal tersebut direspons cepat oleh relawan Gusdurian Peduli Covid-19 Pasuruan, Jawa Timur. Mereka  telah memiliki Posko Bersama Saling Jaga Hadapi Corona di jalan Kecamatan No. 71 Kolursari Bangil, Pasuruan membagikan ratusan paket sembilan bahan pokok atau Sembako. Semua didapat dari Gusdurian Peduli, Gerakan Islam Cinta, dan Kitabisa.com.
 
Pada Sabtu (2/5), posko yang dikomandani Komunitas Gitu Saja Kok Repot (KGSKR) Gusdurian Pasuruan melibatkan ojek online berplatform Nujek (Nusantara Ojek). Mereka diajak untuk terlibat dalam penyaluran bantuan kepada penerima manfaat yang sudah tercatat dalam data penerima bantuan dari posko.
 
"Kami melibatkan berbagai komunitas, instansi, dan perorangan dalam pendataan penerima manfaat tersebut. Bantuan diantarkan ke rumah masing-masing sehingga tidak terjadi kerumunan massa," ujar Makhfud Syawaludin selaku Koordinator KGSKR Gusdurian Pasuruan.
 
Dijelaskan dosen ITSNU Pasuruan tersebut bahwa bantuan tidak hanya diperuntukkan kepada warga yang tidak mampu, tetapi lebih kepada para pekerja informal.
 
“Termasuk tentu saja pekerja rumahan, padagang kecil, dan driver angkuran yang terdampak ekonominya bahkan tidak berdaya," jelasnya.
 
Penggunaan jasa ojek online dengan sejumlah pertimbangan yakni mengurangi kontak fisik dan kerumunan warga, juga untuk menambah order bagi sopir.
 
Terkait paket yang diberikan adalah berupa 25 kg beras dan 1 dus yang berisi kacang hijau, gula, tepung, mi instan, minyak, hingga hand sanitizer. 
 
“Selain itu, posko saling jaga juga sedang mempersiapkan khusus 500 paket untuk pekerja lapangan yang sampai hari ini belum bisa bekerja karena diharuskan berada di rumah,” jelasnya.
 
Salah seorang penerima paket merasa bersyukur karena masih ada pihak yang peduli dengan penderitaan warga. Rasa saling berbagi membuat dirinya yakin bahwa penderitaan segera berakhir.
 
“Terima kasih kepada mereka yang peduli dengan penderitaan kami. Meskipun tidak saling kenal, tapi masih bisa memikirkan nasib kami yang terdampak virus Corona,” kata Suprianto.
 
 
Kontributor: M Fahrizal Yusuf
Editor: Ibnu Nawawi