Aceh Besar, NU.Online
Seorang pejabat desa kembali menjadi korban aksi kekerasan di Provinsi NAD. Insiden terakhir menimpa Sekretaris Desa Lamgeu Tuha, Kecamatan Sukamakmur, Aceh Besar. Korban yang bernama Rusdi Yusuf, (37), tewas ditembak kelompok bersenjata saat berada di kamar mandi rumahnya, Rabu (12/11) usai berbuka puasa.
Kapolres Aceh Besar, AKBP Drs Heru Budi Ersanto membenarkan pihaknya telah menerima laporan tentang adanya insiden yang menimpa petinggi desa itu. Menurut dia, korban ditembak hingga tewas karena menolak memberikan pajak nanggroe yang dituntut oleh kelompok GAM. "Hasil penyelidikan kita, pelaku penembakan adalah anggota GAM, karena yang bersangkutan menolak memberikan pajak Nanggroe," katanya.
Dikatakan, korban tewas akibat tiga luka tembak masing-masing di leher, dada dan perut. Diperkirakan, pelaku berjumlah tiga orang dengan memakai senjata AK dan mendatangi rumah korban pada saat warga sedang melaksanakan shalat magrib. "Menurut warga, pada saat penembakan itu terjadi, korban sedang berada di kamar mandi samping rumahnya memperbaiki mesin pompa air yang rusak," katanya.
Ditambahkan, motif penembakan itu, karena korban menolak untuk memberikan "pajak nanggroe" yang diminta atas proyek yang sedang dikerjakannya. "Menurut informasi, korban sudah berkali-kali diteror oleh kelompok GAM untuk dimintai pajak nanggroe. Tapi korban selalu menolak memberikan. Karena dia termasuk orang yang menolak segala sesuatu yang tidak sesuai dengan batinnya," kata dia.
Almarhum Rusdi Yusuf yang dikenal dekat dengan masyarakat itu, meninggalkan seorang isteri dan tiga orang anak yang masih kecil- kecil. Korban dimakamkan Kamis (13/11). Hadir di rumah duka, Bupati Aceh Besar Sayuthi Is MM, Camat Sukamakmur Muchtar, dan para sahabat serta sanak keluarga.
Pada kesempatan itu, Bupati Sayuthi Is, menyampaikan rasa duka yang mendalam atas peristiwa yang menimpa aparat desa tersebut. Sayuthi yang didampingi Kepala Badan Kesbang Linmas Aceh Besar, Nurdin Syech, dan Camat Sukamakmur, Muchtar, menyerahkan bantuan kemanusiaan korban konflik, yang diterima langsung oleh isteri almarhum Nurjannah. Tampak melayat ke rumah duka sejumlah tokoh masyarakat dan anggota DPRD Aceh Besar, serta Pengurus Himpunan Mahasiswa Aceh Besar (HIMAB).(Kontributor NU Aceh-/Mtdhr)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menyiapkan Bekal Akhirat Sebelum Datang Kematian
2
Khutbah Jumat: Tetap Tenang dan Berpikir jernih di Tengah Arus Teknologi Informasi
3
Resmi Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Pengurus PP ISNU Masa Khidmah 2025-2030
4
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
5
Innalillahi, Menag 2009-2014 Suryadharma Ali Meninggal Dunia
6
Pemerintah Umumkan 18 Agustus 2025 sebagai Hari Libur Nasional
Terkini
Lihat Semua