Wonosobo, NU Online
Ketua NU Wonosobo KH Ngarafin Shiddiq menyampaikan, posko mudik NU Wonosobo sudah di mulai sejak tahun 2012, atas petunjuk dari LTM PBNU dan Wonosobo mendirikan dua Posko.
"Alhamdulillah dalam perkembangannya sampai saat ini bisa terbentuk 13 titik posko yang didirikan secara swadaya oleh komponen Nahdlatul Ulama di tingkat MWCNU," ujarnya.
Dikatakan, posko mudik berkah di Kabupaten Wonosobo tahun ini terdiri atas 7 posko berbasis masjid, 3 posko jalur pariwisata, dan 3 posko di titik kemacetan dan keramaian. 13 posko mudik berkah yang disediakan PCNU yakni:
1. Masjid Nurul Iman Ngalian Wadaslintang
2. Masjid Abdullah Bojasari Kertek
3. Masjid Jawahirul Akbar Kalianget
4. Simpang Terminal Sawangan Leksono
5. Masjid Nurul Iman Campursari Selomerto
6. Gedung MWCNU Kecamatan Garung
7. Masjid Nurul Falah Mendolo
8. MTs Maarif NU Kejajar
9. Gedung MWCNU Kecamatan Kalikajar
10. Rest Area Silatri Kepil
11. Bundaran Sapen Wonosobo
12. Lintas Batas Banjarnegara Wonosobo, Jembatan Sempol Sukoharjo
13. Gedung MWCNU Mojotengah
Dalam titik posko mudik berkah tersebut juga disediakan beberapa fasilitas, yakni:
1. Tempat Ibadah
2. Tempat istirahat yang nyaman
3. Air Hangat
4. Penginapan
5. Layanan cek Kesehatan
6. Layanan Zakat, infaq dan Shodaqoh.
Dikatakan Kiai Ngarifin, posko mudik bisa berjalan berkat kerjasama seluruh komponen NU dan badan otonomnya yang mempunyai niat dan tujuan ingin melayani pemudik dan masyarakat, serta menunjukkan kepada khalayak rasa aman dan nyaman saat melintas di Kabupaten Wonosobo. (Nahru/Muiz)