Jalani Program MDGs, Pemkab Temanggung Harus Evaluasi Diri
NU Online · Ahad, 8 Februari 2015 | 08:12 WIB
Jakarta, NU Online
Koordinator Gus Durian Temanggung Abaz Zahrotien menyatakan pelaksanaan program Millenium Development Golds (MDGs) pada 5 tahun terakhir, masih terdapat banyak cacat fatal di Temanggung. Kalau program ini mau dilanjutkan untuk periode selanjutnya setelah berakhir pada 2015 ini, maka sistem penyelenggaraannya berikut birokrasi di dalamnya mesti dibenahi.
<>
Dengan sistem yang tepat, program MDGs di Temanggung dapat mencapai sasaran yang diharapkan oleh negara-negara anggota PBB sebagai induk penyelenggara program ini.
Abaz menyebut cacat pelaksanaan pada misalnya program pendidikan dasar. Berdasarkan penilitian dan survei yang dilakukan Jaringan GusDurian Temanggung, masih banyak ditemukan pendidikan SMP yang secara geografis sulit dijangkau karena kontur daerah yang berbukit-bukit. Sementara Pemkab Temanggung tidak menyediakan fasilitas angkutan umum untuk menjamin transportasi bagi masyarakat khususnya peserta didik.
"Sebesar 42,8 persen responden menyatakan sulit mengakses pendidikan dasar karena faktor transportasi umum," terang Abaz Zahrotien, Sabtu (7/2).
Sementara untuk ketersediaan air bersih pada musim kemarau, pemerintah kabupaten setempat juga masih mengandalkan pemetaan berdasarkan laporan warga. Pemkab Temanggung tidak melakukan survei langsung ke lapangan untuk memetakan kondisi. Survei hanya dilakukan setelah masyarakat menyampaikan keluhan secara tertulis.
"Pemetaan model seperti ini menyebabkan banyak masyarakat yang tidak bisa mengakses bantuan air bersih saat musim kemarau. Apalagi untuk daerah yang secara geografis jauh dari pusat kota," tandasnya. (Red Alhafiz K)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa
2
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
3
Pastikan Arah Kiblat Tepat Mengarah ke Ka'bah Sore ini
4
Khutbah Jumat: Sesuatu yang Berlebihan itu Tidak Baik, Termasuk Polusi Suara
5
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
6
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
Terkini
Lihat Semua