Probolinggo, NU Online
Demi menjaga keberlangsungan roda organisasi, Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Puteri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kota Kraksaan Kabupaten Probolinggo melakukan perombakan sejumlah pengurus. Sejumlah pengurus yang dinilai tidak aktif dan tidak loyal kepada organisasi langsung diganti.
<>
“Organisasi akan jalan dengan baik, manakala didukung oleh pengurus yang benar-benar ikhlas berkhidmat. Jadi kami melakukan resufle kepengurusan, terutama yang dinilai tidak aktif untuk organisasi,” ungkap Ketua PC IPPNU Kota Kraksaan Nur Indah Muktamaroh, Kamis (12/3).
Sebelum melakukan resufle, jelas Indah, pihaknya fokus melakukan pencarian kader hingga ke tingkatan Pimpinan Anak Cabang (PAC). “Resufle ini dilakukan karena kader yang sudah terpilih sebelumnya banyak yang tidak aktif. Kalau terus dibiarkan, maka organisasi akan vakum,” jelasnya.
Posisi kepengurusan yang diganti mencapai sekitar 15 orang. Seperti Wakil Ketua dan beberapa pengurus Departemen yang banyak pengurus barunya. “Berhubung ada resufle kepengurusan dan rata-rata pengurusnya baru, kami mengadakan rapat kerja (raker) lagi untuk menyusun program kerja,” terangnya.
Menurut Indah, dengan adanya pergantian kepengurusan ini diharapkan roda organisasi bisa berjalan dengan baik sehingga keberadaannya benar-benar bermanfaat bagi semua pelajar NU yang ada di wilayah kerja PC IPPNU Kota Kraksaan.
“IPPNU itu merupakan salah satu wadah untuk menyerap aspirasi pelajar NU selain IPNU. Jadi disini semua keinginan pelajar ditampung untuk dijadikan sebagai bahan pembahasan program kerja. Jadi kalau organisasinya tidak jalan, maka siapa yang akan memberikan wadah aspirasi para pelajar NU,” tegasnya.
Indah menambahkan akan terus melakukan pengkaderan di semua tingkatan IPPNU. Hal itu sebagai antisipasi manakala ada pengurus yang tidak aktif bisa langsung diganti. “Membentuk IPPNU itu sangat mudah. Tetapi mencari kader yang benar-benar aktif di organisasi itu yang sulit. Jika kadernya tidak aktif, maka program kerjanya tidak akan berjalan dengan baik,” pungkasnya. (Syamsul Akbar/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Inilah Obat bagi Jiwa yang Hampa dan Kering
2
Khutbah Jumat: Bahaya Tamak dan Keutamaan Mensyukuri Nikmat
3
Kontroversi MAN 1 Tegal: Keluarkan Siswi Juara Renang dari Sekolah
4
Kader PMII Dipiting saat Kunjungan Gibran di Blitar, Beda Sikap ketika Masih Jadi Wali Kota
5
Kronologi Siswi MAN 1 Tegal Dikeluarkan Pihak Sekolah
6
Pihak MAN 1 Tegal Bantah Keluarkan Siswi Berprestasi Gara-gara Baju Renang
Terkini
Lihat Semua