Daerah
IPNU-IPPNU Madiun Siapkan Manajemen Organisasi melalui Raker
NU Online · Ahad, 3 Juni 2018 | 15:00 WIB
IPNU-IPPNU Kec. Wungu Madiun gelar Raker
Madiun, NU Online
Bertempat di Aula NU Center Kabupaten Madiun, Sabtu (2/6) seluruh Ketua PR IPNU-IPPNU se Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun Provinsi jawa timur berkumpul untuk merumuskan program kerja selama satu priode kepengurusan PAC IPNU-IPPNU yang dinamis dan berjalan sesuai jobdisnya.
Paska konferancab bulan Februari tahun 2018 yang lalu banyak kejadian yang membuat lelah dan menguras tenaga, maka masa transisi yang masih hangat dan semangat para kader pelajar NU masih menggebu-gebu, hari ini diadakanya Raker yang diawali dengan buka bersama dan ditutup dengan saur bersama.
Ketua PAC IPNU kecamatan Wungu Kabupaten Madiun Achmad Sahrul Rozak mengatakan, dalam koordinasi tersebut tertuang wacana bahwa kepengurusan hari ini harus berkomitmen untuk melangsungkan kaderisasi dan peran Organisasi sesuai jobdis dan tugas masing-masing di setiap Pimpinan Ranting maupun Pimpinan Anak Cabang di jajaranya.
"Mengingat kita adalah organisasi sosial yang berlandaskan Ahlussunah waljamaah an nahdliyah, kita harus lebih menambah daya saing dengan cara penguatan kaderisasi," ujarnya.
Dikatakan, kaderisasi itu akan menambah bermutunya IPNU maupun IPPNU dari segi kualitatif maupun kuantitatif. Kita adalah garda depan untuk mengawal Pelajar NU dari basic sekolah maupun pondok Pesantren yang menganut faham selain ahlussunah wal jamaah an nahdliyah.
Ungkapan itu dibenarkan oleh Wakil Ketua PC IPNU Kabupaten Madiun Muhammad Izul Anshor, bahwa itu sangat penting dan harus sesegera mungkin terealisasikan. Maka dari itu kita akan merumuskan organisasi itu dengan mengunakan beberapa langkah konkrit agar kegiatan tersebut tiak berjaan setengah-setengah.
Raker yang diadakan di bulan yang penuh berkah ini, semoga nantinya kita dapat menambah iman dan taqwa kita. Kita niatkan berorganisasi ini lantaran ibadah terhadap Allah SWT," ajak Izul. (Hensu/Muiz)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Maulid Nabi Muhammad dan 5 Tugas Kenabian
2
Khutbah Jumat: Tidak Ada Alasan untuk Tidak Bersyukur atas Kelahiran Rasulullah
3
Peristiwa Pengemudi Ojol Tewas Dilindas Polisi Picu Perlawanan Rakyat Lebih Besar
4
Khilaf dan Kurang Cermat, PBNU Minta Maaf Telah Undang Peter Berkowitz
5
Khutbah Bahasa Jawa: Bungaha kelawan Rahmat Paling Agung — Kanjeng Nabi Muhammad saw
6
Kesejahteraan Guru Terancam, Kemendikdasmen Hanya Dapat 7% dari Rp757 Triliun Anggaran Pendidikan
Terkini
Lihat Semua
