Daerah

Ini Tips Pagar Nusa Klaten Hadapi Begal Motor

NU Online  ·  Jumat, 6 Maret 2015 | 07:01 WIB

Klaten, NU Online
Fenomena begal yang membuat resah belakangan ini membuat para pemotor harus selalu waspada. Meskipun kini aparat kepolisian sudah semakin mengintensifkan patroli di area-area rawan kejahatan, tapi kita juga perlu berjaga-jaga agar bisa terhindar aksi begal motor.<>

Iman Widodo, pengurus Pencak Silat NU (PSNU) Pagar Nusa Klaten, memberikan tips bila sewaktu-waktu berhadapan dengan begal. “Pertama, yang perlu diperhatikan pengendara yang jadi sasaran adalah terlihat lemah, seperti orang yang ngantuk pulang kerja dan gestur tubuh miring,” ujar dia kepada NU Online, Jumat (6/3).

Menurutnya, untuk mengatasi hal tersebut, sewaktu berkendara motor apabila mengantuk lebih baik juga untuk tidak  jalan sendirian. “Karena orang mengantuk biasanya tidak 'aware' dengan situasi sekitar dan mudah ditaklukan,” imbuhnya.

Lebih lanjut diterangkan Iman, bila keadaan sudah semakin gawat, maka perlu tindakan yang lebih cepat dan taktis. “Bila sudah mulai dikejar, selalu pantau gerakan mereka melalui spion, jangan lepas fokus dari kondisi jalan di depan. Biasanya begal hapal kondisi medan mereka beraksi,” terang Iman.

Selain itu, jangan pernah membiarkan mereka melewati motor kita atau memberikan ruang luas di samping. “Kalau berani, pepet ban depannya dengan ban belakang kita, atau tendang ban depan atau bagian shock depan,” jelasnya.

Tips terakhir yang tidak kalah penting, katanya, yakni jangan terpancing berhenti di kerumunan orang atau warung yang terlihat ramai, sebab biasanya justru terkadang, di sanalah komplotan mereka ada yang menunggu.

“Sebaiknya cari pos polisi, pom bensin, minimarket atau komplek perumahan yang ada penjaga. Begal sangat menghindari lokasi yang dimana kemungkinan ada CCTV,” tandasnya. (Ajie  Najmuddin/Fathoni)