Gus A'ab dan Kiai Muhyiddin Pimpin PCNU Jember
NU Online · Ahad, 8 Februari 2015 | 03:04 WIB
Jember, NU Online
Untuk periode 2014-2019, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jember dilantik di kampus Universitas Islam Jember (UIJ), Sabtu (7/2) malam. Pelantikan oleh pengurus NU Jatim Ahmad Muzakky ini mengamanahkan KH Muhyiddin Abdusshomad sebagai Rais Syuriyah dan KH Abdullah Syamsul Arifin (Gus Aab) sebagai Ketua PCNU Jember.
<>
Muzakky berharap pengurus baru NU Jember bisa mempertahankan atau bahkan mengembangkan prestasi yang telah diraih, khususnya di bidang Aswaja.
"NU Jember dikenal sebagai lumbungnya ahli Aswaja, sehingga ke mana-mana Aswaja center NU Jember diundang untuk memberikan pelatihan. Itu bagus, perlu dipertahankan tanpa harus mengabaikan program yang lain, misalnya pemberdayaan ekonomi warga," kata Muzakky.
Susunan baru PCNU Jember, menyebut sejumlah nama yang  berasal dari kalangan akademisi. Wakil Ketu PCNU Jember diisi oleh Dekan Fakultas Hukum, Universitas Jember Widodo Ekatkahjana, dosen IAIN Jember Hamid Pudjiono.
"Kita ingin NU Jember ke depan lebih gesit dalam merancang progam sekaligus bekerja," tutur Wakil Ketua PCNU Jember KH Misbahus Salam.
Di tempat yang sama juga dilakukan pelantikan pengurus lembaga-lembaga NU. Sejumlah nama yang cukup berkompeten di bidangnya mengisi formasi kepengurusan. Ketua LP Ma'arif Jember diketuai oleh pakar pandidikan Univeritas Jember Hobri. Sedangkan LPNU dipimpin Direktur Politeknik Negeri Jember Nanang Dwi Wahyono. Demikain juga dengan LBHNU yang digawangi oleh pengacara kondang Kholili.
Pelantikan ini dikemas untuk memeriahkan Harlah Ke-89 NU. (Aryudi A Razaq/Alhafiz K)
Terpopuler
1
KH Thoifur Mawardi Purworejo Meninggal Dunia dalam Usia 70 tahun
2
Kuasa Hukum Rakyat Pati Mengaku Dianiaya hingga Disekap Berjam-jam di Kantor Bupati
3
Amalan Mengisi Rebo Wekasan, Mulai Mandi, Shalat, hingga Yasinan
4
Ramai Kritik Joget Pejabat, Ketua MPR Anggap Hal Normal
5
Pimpinan DPR Bantah Gaji Naik, tapi Dapat Berbagai Tunjangan Total hingga Rp70 Juta
6
Alokasi 44 Persen Anggaran Pendidikan untuk MBG Tuai Kritik, Disebut sebagai Kesalahan Besar Pemerintah
Terkini
Lihat Semua