Daerah

Gubernur Ajak Muslimat NTT Sukseskan Program Pemerintah

NU Online  ·  Senin, 29 Februari 2016 | 21:00 WIB

Kupang, NU Online
Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Frans Lebu Rya, mengajak Pimpinan Wilayah Muslimat Nadhlatul Ulama NTT bersama pemerintah untuk membangun daerah sesuai dengan program pemerintah lima tahun kedepan. Ajakan gubernur tersebut disampaikan dalam sambutan gubernur yang dibacakan Kepala Biro Hukum Pemprov NTT, Hadijah Abas, pada pembukaan Musyawarah Wilayah (Muswil) Muslimat ke-VI di Celebes Resto, Kupang, Minggu (28/2).

"Mari kita bangun NTT sesuai dengan program-program pemerintah, melalui jangka menengah maupun jangka panjang," katanya.

Selain mengajak membangun daerah, gubernur juga mengingatkan kesuksesan berorganisasi harus ada realitas program-program yang berhubungan langsung dengan masyarakat. Khususnya, dalam menciptakan kader yang loyal dan benar-benar membawa amanah organisasi.

Oleh karena itu, berbagai gejolak hadir di tengah gelombang persaingan, Muslimat dituntut mampu mengelola isu penting yang terjadi di tengah masayarakat. Generasi perempuan diharapankan memiliki kemampuan yang lebih baik dengan memperjuangan hak-hak perempuan.

Pimpinan Pusat Muslimat Nadhlatul Ulama, Mursida Tahir, kepada peserta Muswil Muslimat NTT mengatakan, sesuai misi Muslimat menuju negara yang maju dan bahagia. Tasawuf moderat, Tawaju PW Muslimat secara nasional harus mampu mendiri untuk mengelolah organisasi tanpa membenani APBN.

Kemendirian Muslimat secara nasional, terlihat dari berbagai amal usaha di berbagai provinsi sudah menjadi ukuran secara nasional. "Negara telah mengakui ibu-ibu Muslimat mampu mengelola organisasi tanpa membebankan kepada pemerintah," katanya.

Pimppinan Wilayah Muslimat NTT Nurni Amirudin, dalam sambutannya berharap, kedepan PC Muslimat se-NTT harus siap mendiri untuk mengelola organisasi ini. "Kita harus mendiri dan mampu menghadapi berbagai tantangan organisasi," ujarnya.

Ia meminta sebanyak 22 cabang Muslimat yang memiliki bidang usaha ekonomi masing-masing perlu ditingkatkan sebagai mengemban amanah oragnisasi. Selain itu, berbagai badan usaha yang sudah berbadan hukum, perlu dikembangkan serta pengawasan yang lebih baik.(Ajhar Jowe/Zunus)