Gerhana Sebagian, Warga Rembang Padati Masjid Agung
NU Online · Rabu, 9 Maret 2016 | 21:00 WIB
Halaman masjid Agung Kabupaten Rembang Jawa Tengah penuh sesak warga melaksanakan shalat gerhana dan melihat GMT melalui alat yang difasilitasi Lajnah Falaqiyah Nahdlatul Ulama (LFNU) dan BHR Kabupaten Rembang. Fenomena alam langka yang terjadi pada Rabu (9/3) di kabupaten tersebut termasuk katagori gerhana matahari sebagian.
Ketua Lajnah NU Kabupaten Rembang Ali Muhyidin menyatakan, gerhana matahari dapat teramati sejak pukul 06.20 WIB. Kabupaten Rembang termasuk kota yang mengalami GMT sampai 80 % seperti kota lain yang ada wilayah pulau Jawa, misalnya Semarang dan Surabaya.
Hal itu dibenarkan Tim BHR Kementerian Agama Kabupaten Rembang, Widodo. Menurut dia pengamatan yang dilakukan bersama dengan LFNU sebagai pembuktian antara data teknis dengan kenyataan di lapangan. “Dengan adanya kenyataan di lapangan dapat kami simpulkan jika Kabupaten Rembang masuk katagori wilayah gerhana matahari sebagian,” ungkapnya.
Warga melaksanakan shalat Gerhana mulai jam 05.30 WIB.Dalam kesempatan itu, Rais Syuriyah PCNU Rembang KH M Taschin menyampaikan khotbah bahwa gerhana matahari total sebagai kejadian langka yang menunjukkan kebesaran Allah SWT.
"Dalam ayat-ayatnya Allah SWT telah menjelaskan semua kebesaranya satu per satu. Dan semua itu dapat dijadikan kita sebagai hamba sebuah nikmat yang patut kita syukuri untuk menambah keimanan kita,” katanya.
Ia berharap kepada masyarakat Kabupaten Rembang untuk lebih mendekatkan diri dengan Sang Pencipta serta menjadikan diri lebih baik, sebagai pengingat agar senantiasa memohon ampun kepada Allah, serta syukur atas karunianya. (Ahmad Asmui/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Workshop Jalantara Berhasil Preservasi Naskah Kuno KH Raden Asnawi Kudus
3
LBH Ansor Terima Laporan PMI Terlantar Korban TPPO di Kamboja, Butuh Perlindungan dari Negara
4
Rapimnas FKDT Tegaskan Komitmen Perkuat Kaderisasi dan Tolak Full Day School
5
Ketum FKDT: Ustadz Madrasah Diniyah Garda Terdepan Pendidikan Islam, Layak Diakui Negara
6
Dukung Program Ketahanan Pangan, PWNU-HKTI Jabar Perkenalkan Teknologi Padi Empat Kali Panen
Terkini
Lihat Semua