Fatayat NU Kradenan Latih Kadernya Urus Jenazah Perempuan
NU Online · Senin, 8 Desember 2014 | 13:03 WIB
Grobogan, NU Online
Sedikitnya 100 perempuan Fatayat NU dari seluruh desa di kecamatan Kradenan kabupaten Grobogan mengikuti pelatihan perawatan jenazah di Gedung IPHI Kuwu, Kradenan, Ahad (7/12). Kegiatan ini didukung perangkat kecamatan Kradenan, KUA Kradenan, LTMNU, dan masyarakat setempat.
<>
Ketua PAC Fatayat NU Kradenan Mansata Indah Maratona menyebutkan pelatihan ini bertujuan melahirkan kader-kader perempuan yang mampu menyelenggarakan prosesi perawatan jenazah perempuan.
“Meskipun telah meninggal, kaidah aurat tetap berlaku sehingga sudah seharusnya mayat perempuan dirawat oleh para perempuan,” kata Mansata.
Sementara ketua panitia Atiqoh menyatakan, “Semua pendanaan berasal dari masyarakat.”
Camat Kradenan Karjanto mengapresiasi kegiatan pelatihan perawatan jenazah perempuan. Ia mengakui minimnya tim perawat jenazah perempuan di Kradenan.
“Semoga pelatihan ini ke depan mampu meringankan beban petugas khususnya jika yang meninggal adalah seorang perempuan,” harap Karjanto.
Ia juga meminta kader perempuan muda NU Kradenan untuk ikut mengawal jalannya pemerintahan supaya tercipta sinergitas pembangunan. (Hanif/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Innalillahi, Nyai Nafisah Ali Maksum, Pengasuh Pesantren Krapyak Meninggal Dunia
2
Sosok Nabi Daniel, Utusan Allah yang Dimakamkan di Era Umar Bin Khattab
3
Cerita Pasangan Gen Z Mantap Akhiri Lajang melalui Program Nikah Massal
4
Asap sebagai Tanda Kiamat dalam Hadits: Apakah Maksudnya Nuklir?
5
3 Pesan Penting bagi Pengamal Ratib Al-Haddad
6
Mimpi Lamaran, Menikah, dan Bercerai: Apa Artinya?
Terkini
Lihat Semua