Bekasi, NU Online
KH Mir'an Syamsuri Rais PCNU Kota Bekasi periode sebelumnya terpilih kembali sebagai Rais Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Bekasi, Jawa Barat dalam Konfercab IV, di Asrama Haji Bekasi, Jalan Kemakmuran, Margajaya, Bekasi Selatan, pada Ahad (16/12).
Sementara yang menjadi Ketua adalah KH Madinah yang sebelumnya menjabat sebagai Bendahara PCNU Kota Bekasi. Ia meneruskan estafet kepemimpinan KH Zamakhsyari Abdul Majid yang telah menjabat selama tiga periode sejak tahun 2003.
Kiai Mir'an terpilih melalui keputusan dan pertimbangan Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA). Sedangkan Kiai Madinah terpilih melalui voting.
Dari 10 MWC yang memiliki hak suara ditambah dengan suara Ketua Tanfidiziyah Demisioner yakni Kiai Zamakhsyari Abdul Majid, Kiai Madinah mendapatkan 10 suara. Sementara 1 suara lainnya memilih KH Abu Bakar, salah seorang calon Ketua PCNU Kota Bekasi dari Pondokgede.
Dalam sambutannya, Kiai Mir'an mengungkapkan rasa syukur sekaligus duka karena dipercaya selama tiga periode untuk menjadi pimpinan tertinggi dalam kepengurusan NU di Kota Bekasi. "Saya ucapkan alhamdulillah sekaligus innalillahi wa inna ilaihi rajiun," katanya.
Kiai kharismatik asal Cirebon ini berharap, PCNU Kota Bekasi dapat lebih baik lagi dalam memberikan peran serta kontribusi kepada masyarakat di Bumi Patriot.
Selain itu, Kiai Madinah mengungkapkan rasa syukur dan berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung serta memberikan kepercayaan kepadanya. "Saya berterima kasih kepada seluruh Majelis Wakil Cabang (MWC) yang telah mendukung dan mempercayai saya untuk memimpin PCNU Kota Bekasi pada 2018-2023," katanya.
Pengasuh Pesantren Al-Madaniyah Jatiasih ini berjanji siap majukan NU Kota Bekasi dan akan meneruskan serta menyempurnakan berbagai hal yang telah dilakukan PCNU Kota Bekasi selama ini, termasuk cita-cita Ketua PCNU sebelumnya yakni menjadikan Kota Bekasi sebagai Kota Ahlussunnah waljamaah.
"Semua yang belum diselesaikan, saya akan selesaikan. Semua yang belum sempurna, insyaallah saya sempurnakan," kata Kiai Madinah. (Aru Elgete/Muiz)