Doa Akhir dan Awal Tahun Jelang Tahun Baru Hijriyah
NU Online · Ahad, 27 November 2011 | 04:26 WIB
Jepara, NU Online
Menjelang datangnya tahun baru Hijriyah 1433 umat Islam membacakan doa akhir dan awal tahun. Doa akhir tahun dibacakan selepas shalat Ashar sedangkan doa awal tahun dibaca setelah shalat Maghrib. Masyarakat muslim yang berjamaah di masjid maupun musholla membacakan doa tersebut secara berjamaah. Sementara mereka yang tidak membacakannya sendiri di rumah.
Ritual semacam itu tampak di Musholla Baitur Rohman desa Margoyoso, kecamatan Kalinyamatan, Sabtu (26/11) kemarin. Selepas Ashar dan Maghrib kaum musholla setempat membacakan doa akhir dan awal tahun dipimpin langsung oleh imam.
<>
Syuriyah MWC NU Kalinyamatan, KH Muchlisul Hadi sekaligus Nadhir Musholla Baitur Rohman yang diwakili K Khoirul Kamal mengatakan bahwasanya tujuan dibacakannya doa tersebut agar setahun kedepan setiap manusia diberikan keamanan dari godaan setan yang terkutuk.
“Tujuan dari kita berdoa akhir dan awal tahun adalah agar kita terhindar dari godaan setan. Sebab setiap waktu kita selalu diganggu oleh makhluk laknat itu,” katanya.
Berdasar tujuan itu, ia menyitir salah satu hadits Nabi yang intinya setan berjanji kepada Allah akan selalu mengganggu manusia selama nyawa masih di kandung raga.
“Sedangkan Allah juga menyeru kepada setan bahwasanya selama manusia mau bertobat maka Allah tidak akan menghalangi niatnya dan segera mengampuni hambanya yang taubatan nasuha,” imbuhnya.
Dari hadits yang diungkapkan itu, Kyai Kamal menjelaskan bahwa doa bertujuan untuk meminta maghfiroh dari Allah juga untuk berlindung kepadaNya dari marabahaya setan alaihi laknat.
Redaktur : Mukafi Niam
Kontributor: Syaiful Mustaqim
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua