Grobogan, NU Online
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Grobogan, Jawa Tengah selangkah maju. Mereka sepakat untuk mendirikan koperasi di kabupaten terluas kedua di Jawa Tengah tersebut.
Hal itu terungkap saat digelar acara Silaturrahmi & Economic Focus di aula kantor PCNU Grobogan, Jalan Slmet Riyadi, Jagalan, Purwodadi, Kamis (19/4).
Acara yang digagas oleh Induk Koperasi Syirkah Muawanah (Inkopsim) itu memunculkan pikiran betapa pentingnya NU mempunyai koperasi, terutama untuk melayani kebutuhan pupuk bersubsisi para petani Grobogan.
“Saya kira perlu ada koperasi NU yang menangani distribusi pupuk. Dan kami siap memfasilitasi,” tukas Ketua Umum Inkopsim, HM Al Khaqqoh Istifa saat memberikan sambutan.
Menurutnya, warga nahdliyyin yang mencapai 90 persen dari total penduduk Kabupaten Grobogan sudah saatnya memiliki koperasi sendiri. Itu untuk mempermudah petani sekaligus mendapat kepastian distribusi pupuk bersubsidi saat pupuk tersebut dibutuhkan. Sebab kadang terjadi selama ini, pupuk bersubsidi tiba-tiba menghilang saat tanaman membutuhkannya.
“Kita coba pupuk dulu, nanti kalau sudah berkembang koperasi itu bisa dicoba melayani kebutuhan yang lain,” lanjutnya.
Hal tersebut diamini oleh Ketua PCNU Grobogan, H Abu Mansur.
Menurutnya, idealnya NU memang mempunyai koperasi pupuk lantaran warga NU mayoritas menjadi petani.
“Saya sendiri sangat setuju NU memiliki koperasi,” jelasnya.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pelaku ekonomi, Rais PCNU Grobogan, KH Ahmad Hambali, pejabat Dinas Pertanian Kabupaten Grobogan Wakid Mutowal, dan tokoh masyarakat (Aryudi Abdul Razaq/Muiz).