Dibentuk, Gusdurian Probolinggo Rumuskan Arah Gerakan
NU Online · Senin, 23 Februari 2015 | 16:01 WIB
Probolinggo, NU Online
Usai dibentuk sepekan lalu, tepatnya tanggal 14 Februari 2015, Gusdurian Probolinggo, Jawa Timur mulai berkumpul untuk merumuskan arah gerakan. Pertemuan sederhana itu dilaksanakan di Mushala Al-Barokah Binor, Paiton, Probolinggo, Jawa Timur.
<>
Koordinator Gusdurian Probolinggo, Ibnu Arobi pada pertemuan Sabtu (22/2) tersebut menjelaskan, pertemuan ini perdana dilakukan pasca-pembentukan untuk merumuskan fokus gerakan.
"Fokus gerakannya bagaimana membumikan 9 budi utama Gus Dur yakni ketauhidan, kemanusiaan, keadilan, kesetaraan, pembebasan, kesederhanaan, kesatriaan, persaudaraan dan kearifan lokal," ujarnya.
Pria alumnus IAIN Sunan Ampel Surabaya ini berharap ke depan, dengan keberadaan Gusdurian di Probolinggo bisa menyosialisaikan pikiran-pikiran Gus Dur serta memasifkan pemberdayaan ekonomi mandiri di kabupaten setempat.
Ibnu juga menceritakan, terbentuknya Gusdurian Probolinggo yang diawali diskusi-diskusi informal dengan kader muda lintas iman hingga akhirnya memutuskan untuk membuat komunitas dengan
Ketua Dewan Pengarah Pengasuh Yayasan Anak Yatim Bina Sholehah, Kraksaan Probolinggo Hj.Sholeha Zain.
"Semoga dengan perumusan fokus gerakan ini kedepan Gusdurian Probolinggo bisa berjalan sesuai visi misi pembentukan," pungkasnya. (Nidhomatum MR/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat HUT Ke-80 RI: 3 Pilar Islami dalam Mewujudkan Indonesia Maju
2
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
5
Sri Mulyani Sebut Bayar Pajak Sama Mulianya dengan Zakat dan Wakaf
6
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
Terkini
Lihat Semua